Evakuasi Hercules Takkan Berhenti Sampai Seluruh Amunisi Ditemukan
Dandim 02/01/BS, Letkol Inf Mualana Ridwan mengatakan, proses evakuasi di TKP jatuhnya pesawat Hercules C-130, tidak akan berhenti.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Dandim 02/01/BS, Letkol Inf Mualana Ridwan mengatakan, proses evakuasi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) jatuhnya pesawat Hercules C-130, tidak akan berhenti sebelum seluruh amunisi ditemukan.
"Amunisi satu kotak berjumlah 23 ribu, tapi sebagian besar sudah ditemukan. Data terakhir sudah hampir semua ditemukan. Cuma ada dua pistol jenis S-1 yang belum ketemu. Jadi masyarakat tetap tidak diperbolehkan mendekat di lokasi sebelum seluruh amunisi dan senjata ditemukan," katanya di Tempat Kejadian Perkara, Jalan Jamin Ginting, Rabu (1/7/2015).
Selain itu, amunisi dan senjata akan menjadi fokus utama pencarian petugas lantaran sangat berdampak berbahaya bagi masyarakat. Apalagi, jika senjata ataupun amunisi dipegang oleh orang tak bertanggungjawab dapat berdampak buruk.
"Pukul 18.00 WIB hingga selepas Magrib sekitar pukul 20.00 WIB baru akan bekerja kembali. Jadi eksavator berhenti sebentar dan puing-puing pesawat sudah berhasil dievakuasi seluruhnya dari lokasi dan selanjutnya untuk keperluan investigasi," ujarnya.
Ia menjelaskan, seluruh petugas sudah berhasil mengumpulkan berbagai barang milik penumpang seperti dompet, handphone serta berbagai barang lainnya. Sehingga, seluruh barang akan diserahkan kepada keluarga.
"Saya mengimbau kepada anggota agar tak ada yang mengambil barang yang ada lokasi. Siapa tahu ada barang yang tertimbun, dan dilaksanakan pembersihan dan sterilisasi. Harus segera dikumpulkan agar diberikan kepada anggota," katanya. (tio/tribun-medan.com)