Perawat Puskesmas Pattalasang Dikeroyok Keluarga Pasien
Seorang perawat Puskesmas Pattalasang, Muhammad Saleh jadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh keluarga pasien.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Timur, Wa Ode Nurmin
TRIBUNNEWS.COM, SUNGGUMINASA - Seorang perawat Puskesmas Pattalasang, Muhammad Saleh jadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh keluarga pasien yang tidak terima dengan bentuk pelayanan puskesmas tersebut, Kamis (24/3/2016).
Saleh, saat dihubungi Tribun Timur (Tribunnews.com Network) membenarkan kejadian tersebut.
"Iya, sekarang saya sudah melapor di Polsek Bontomarannu. Karena saya tidak terima," katanya melalui hubungan seluler.
Saleh menjelaskan, pemukulan itu terjadi lantaran keluarga pasien merasa tidak terima dengan penjelasannya.
"Sehari sebelumnya ada pasien yang diberikan resep dokter. Tapi dia tidak jelas membaca karena tidak tahu. Saya bilang pergi ke apotek nanti apoteknya yang baca. Tapi dia bertanya terus. Karena saya juga sudah mulai emosi kasih tahu, saya bilang kecuali kalau itu resep dibawa di penjual ikan pasti tidak dimengerti," katanya.
Sehari setelahnya, keluarga pasien itu bersama tiga orang lainnya kembali mendatangi Saleh. Disitu Saleh langsung dipukul di bagian bibir.
"Karena perempuan saya tidak balas. Jadi saya bilang sepadan dengan pelayanan ku kemarin yang buat dia marah. Begitu saya bilang," katanya lagi.
Tidak lama berselang, datang 10 orang langsung menyeretnya dan memukul Saleh hingga muka dan matanya bengkak.
"Saya juga tidak tahu siapa tapi sepertinya keluarganya pasien. Baru semua pakai tutup muka. Kenapa coba harus tutup muka, apa karena memang sudah direncanakan. Sekarang sudah melapor dan sudah di-BAP," lanjutnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.