Brigadir Yondrialis Ancam Membuang Kekasihnya Lewat Jendela
Sebelum menembak kekasihnya, Marsulina Situngkir, Brigadir Yondrialis sempat mengancam akan membuangnya lewat jendela.
Penulis: Eko Setiawan
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Setelah menembak kekasihnya, Brigadir Yondrialis membawa Marsulina Situngkir (23) ke Rumah Sakit Harapan Bunda, Kota Batam.
Ketika sampai di lantai dasar, Yondrialis tepergok oleh Eti, pemilik J Laundry. Ia sempat menegur dan bertanyakan kemana Yondrialis hendak membawa Lina, panggilan akrab Marsulina.
"Dia hanya bilang sudah lemas, lalu Lina dibawa naik keatas mobil," kata Eti saat ditemui Tribun Batam, Minggu (3/4/2016). Baca juga: Sambil Bekap Muka Pacarnya Pakai Bantal, Polisi Ini Tembakkan Pistol
Kos Lina tinggali berada di rumah toko dua lantai. Lantai pertama digunakan untuk penatu, sedangkan lantai atas untuk kamar kos khusus perempuan.
Saat Lina dan Yondrialis bertengkar hebat pada Jumat (1/4/2016) malam, penghuni kos lain mendengar, namun enggan ikut campur. Suara pertengkaran sejoli itu sampai ke lantai dasar.
"Kami juga mendengar suara tembakan dari lantai atas. Tidak lama kemudian dia keluar sambil menggendong pacarnya yang sudah pucat," sambung dia.
Setelah pulang dari rumah sakit, Lina sempat mampir ke kosan untuk mandi. Eti sempat menanyakan yang terjadi malam itu sehingga Yondrialis berani menembaknya.
Menurut Lina kepada Eti, malam itu Yondrialis marah besar dan hendak membuang Lina dari jendela. "Katanya dia mau dibuang dari jendela. Cuma itu saja dia bilang," kata dia.
Ketika sampai di kosan, tangan kanan Lina yang tertembus timah panas terlihat dibalut oleh perban. Hanya sebentar saja dia kosannya lalu pergi lagi menggunakan taksi.
Penghuni kos lainnya membenarkan Lina dan Yondrialis mempunyai hubungan asmara, tapi tak tahu keduanya bertengkar hebat.
"Saya satu kerjaan dan satu kos dengan Lina ini. Selama ini memang mereka pacaran," sebut teman korban yang enggan menyebutkan namanya.
Tribun Batam sempat menelusuri tempat kerja korban di Hotel De Best yang tidak jauh dari kosan tersebut. Di sini Lina sudah berkerja sekitar delapan bulan.
"Mereka pacaran. Tapi kami tidak tahu apa penyebabnya. Lina sudah delapan bulan kerja di sini," sebut resepsionis hotel tersebut.
Belum ada keterangan pasti dari Polda Kepri soal kasus ini. Beredar kabar, pelaku sudah diperiksa Propam Polda Kepri terkait tindakannya melepaskan tembakan ke arah kekasihnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.