Abdul Kadir Terkapar Bersimbah Darah di Stadion Utama
Abdul Kadir Abduh (53) terkapar setelah dua tikaman mengenai leher sebelah kiri dan perut sebelah kirinya.
Penulis: Budi Rahmat
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Abdul Kadir Abduh (53) terkapar setelah dua tikaman mengenai leher sebelah kiri dan perut sebelah kirinya.
Pegawai Negeri Sipil (PNS) ini ditikam oleh seorang lelaki yang tak dikenal di area Stadion Utama, Jalan Naga Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan.
Bukan tanpa alasan pelaku melukai dan melumpuhkan korban. Sebab sepeda motor dan dompet milik korban dibawa kabur pelaku.
Kapolsek Tampan, Kompol Ari S Wibowo menyebutkan, korban menjadi target pelaku perampasan sepeda motor.
"Korban saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit. Kondisinya kritis," terang Ari, Sabtu (7/5/2016).
Korban awalnya berpamitan pada pamannya akan bertemu dengan seseorang. Korban keluar dari rumah pada Jumat (6/5/2016) pukul 19.30 WIB.
Namun kabar berikutnya yang diterima, korban sudah diselamatkan warga di sekitar area Stadion Utama dalam kondisi berdarah-darah.
"Setelah menikam korban, pelaku melarikan sepeda motor serta dompet milik korban. Dari lokasi kita juga sita sebilah pisau yang berlumuran darah yang diduga dipakai untuk menikam korban," kata Ari.
Kasus ini masih dalam penyelidikan.