Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mie Basah dan Cairan Gula Cingcau di Jalan Pusdai Mengandung Formalin dan Pewarna Kertas

mie basah itu didapat dari seorang penjual bakso gerobak dan cairan gula mengandung pewarna kertas didapat dari pedagang cingcau

Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Mie Basah dan Cairan Gula Cingcau di Jalan Pusdai Mengandung Formalin dan Pewarna Kertas
TRIBUN JABAR/TEUKU MUH GUCI S
Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Bandung melakukan pengecekan kualitas makanan yang dijual di Jalan Pusdai, Kota Bandung, Jumat (10/6/2016) sore. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Hasil pengujian Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Bandung menemukan mie basah dan cairan gula cingcau yang mengandung bahan berbahaya.

"Yang mie basah mengandung formalin, kalau cairan gula mengandung pewarna kertas," ujar Kepala BBPOM Bandung, Abdul Rahim kepada wartawan di Jalan Pusdai, Kota Bandung, Jumat (10/6/2016).

Abdul mengatakan, mie basah itu didapat dari seorang penjual bakso gerobak.

Sedangkan cairan gula mengandung pewarna kertas didapat dari pedagang cingcau.

"Pengambilan sampel itu dilakukan secara acak dengan melihat warna dan kondisi makanan yang akan diambil," kata Abdul.

Abdul mengatakan, adanya makanan yang mengandung bahan kimia, tentunya akan berbahaya pada kesehatan. Konsumen, akan mengalami berbagai penyakit.

BERITA REKOMENDASI

"Yang terparahnya, dia bisa merusak ginjal dan hati," kata Abdul.

BBPOM Bandung melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Jalan Pusdai, Kota Bandung, Jumat (10/6/2016) sore.

BBPOM Bandung melakukan pengecekan kualitas makanan yang dijual di Jalan Pusdai dengan melakukan tes di tempat.

Berdasarkan pantauan Tribun, ratusan pedagang berjualan di pinggir jalan dan di atas trotoar Jalan Pusdai. Warga pun banyak terlihat membeli makanan di lapak-lapak dadakan jelang berbuka itu.

Adapun petugas BBPOM Bandung mengambil sampel makanan yang dicurigai mengandung bahan berbahaya. Antara lain kolang-kaling, mie, bakso, dan mie kuning.


Para petugas itu kemudian mengecek sampel makanan itu di mobil khusus. Mobil khusus itu terdapat sejumlah peralatan untuk menguji kualitas dan kelayakan makanan. (cis)

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas