Polisi Minta Rektor Universitas HKBP Nomensen Selesaikan Bentrokan Mahasiswanya
Rektor UHN sepakat untuk menjaga kondusifitas Kota Medan pascabentrokan mahasiswanya.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Rektor Universitas HKBP Nomensen, Sabam Malau diminta segera menyelesaikan persoalan bentrokan antara mahasiswa Fakultas Hukum dan mahasiswa Fakultas Teknik.
"Setelah bentrokan susulan terjadi, kami sempat memanggil dan bertemu dengan Rektor Nomensen. Ketika pertemuan itu, kami sudah meminta Rektor agar meredam mahasiswanya," kata Kasat Reskrim Polresta Medan, Komisaris Fahrizal, Kamis (30/6/2016).
Rektor UHN sepakat untuk menjaga kondusifitas Kota Medan pascabentrokan mahasiswanya.
Ia meminta masyarakat tidak khawatir atas persoalan ini.
"Pak Rektor bilang, dia akan menyelesaikan persoalan ini. Jadi, suasana di Nomensen sudah bisa dikendalikan," kata Fahrizal.
Akibat bentrokan ini, banyak kerugian yang ditimbulkan.
Salah satunya membuat ketakutan di tengah masyarakat, dan membuat panik sejumlah pemilik toko hingga menutup tempat usahanya.
"Untuk saat ini, 28 mahasiswa Nomensen yang terlibat bentrokan masih kami periksa. Baru satu orang yang kemungkinan akan jadi tersangka," katanya.(ray/tribun-medan.com)