Jasad Pulu Kamangi Ditemukan 3 Km dari Lokasi Pemandian Tempatnya Melompat
Tim Search And Rescue (SAR) berhasil menemukan korban tenggelam di lokasi pemandian air terjun Tanggedu, Desa Tanggedu, Kecamatan Kanatang.
Editor: Dewi Agustina
![Jasad Pulu Kamangi Ditemukan 3 Km dari Lokasi Pemandian Tempatnya Melompat](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/tim-sar-evakuasi-jasad-pulu-kamangi_20160721_124842.jpg)
Laporan Wartawan Pos Kupang, Alfons Nedabang
TRIBUNNEWS.COM, WAINGAPU - Tim Search And Rescue (SAR) berhasil menemukan korban tenggelam di lokasi pemandian air terjun Tanggedu, Desa Tanggedu, Kecamatan Kanatang, Kabupaten Sumba Timur, Rabu (20/7/2016) sore.
Pulu Kamangi (13)--bukan 9 tahun sebagaimana diberitakan sebelumnya--terseret arus dan ditemukan 3 km dari lokasi pemandian.
Murid SD kelas 5 ini sudah tidak bernyawa. Kondisi tubuhnya masih baik, tidak ada luka di sekujur tubuhnya.
Kepala Pos SAR Waingapu, Muhdar menjelaskan, Tim SAR bersama polisi, anggota Koramil dan masyarakat melakukan pencarian terhadap korban sejak Selasa (19/7/2016) malam.
Korban diketahui mandi bersama temannya dan dinyatakan hilang terseret arus pada Selasa sekitar pukul 16.30 Wita. Tim SAR menemukan korban Rabu (20/7/2016) pukul 16.00 Wita.
"Walaupun sudah 24 jam, kondisi korban masih baik, segar tapi sudah tidak bernyawa. Tidak ada luka di sekujur tubuhnya," jelas Muhdar saat ditemui di Pos SAR Waingapu di Kanatang, Kamis (21/7/2016).
"Mayat korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga," tambahnya.
Kronologis kejadian ini kata Muhdar, Pulu Kamangi bersama temannya mandi di kolam pemandian air terjun Tanggedu. Pada saat itu ada juga sejumlah pengunjung.
Pulu Kamangi dan temannya melompat dari ketinggian.
"Dia lompat duluan, kawannya menyusul. Sejak itu korban tidak muncul di permukaan. Sementara kawannya muncul tapi terseret arus. Kawannya teriak minta tolong sehingga sejumlah pengunjung yang melihat memberi pertolongan. Kawannya selamat," ujar Muhdar.
Dari anak yang selamat, lanjut Muhdar, diperoleh informasi bahwa Pulu Kamangi tenggelam dan terseret arus.
"Dicek ternyata pakaiannya ada, sedangkan orangnya tidak ada. Makanya dilaporkan ada yang tenggelam," katanya.
Muhdar mengatakan, dia mendapat laporan dari Ketua Kelompok Masyarakat Penanggulangan Bencana (KMPB) Tanggedu, Djawa Tanggaredu, Selasa sekitar pukul 18.12 Wita.
"Sehingga kami turunkan Tim SAR untuk melakukan pencarian," ujar dia.