Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Temukan Dua Petunjuk Baru Terkait Jasad Gadis dalam Lumpur

Dua petunjuk baru ditemukan kepolisian dari jenazah H (15), warga Jalan Lukman Tanjung, Kelurahan Hadimulyo Barat, Kota Metro yang ditemukan tewas.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Polisi Temukan Dua Petunjuk Baru Terkait Jasad Gadis dalam Lumpur
Tribun Lampung/Indra Simanjuntak
Jenazah gadis 15 tahun yang ditemukan di dalam lumpur, saat akan divisum di RSU Ahmad Yani, Metro, Kamis (28/7/2016). 

Laporan Wartawan Tribun Lampung, Indra Simanjuntak

TRIBUNNEWS.COM, METRO - Dua petunjuk baru ditemukan kepolisian dari jenazah H (15), warga Jalan Lukman Tanjung Kelurahan Hadimulyo Barat, Kota Metro yang ditemukan tewas di tanah merah, Kamis (28/7/2016) lalu.

Kasat Reskrim Polres Metro Ajun Komisaris Yohanis mengatakan, tim forensik Polda Lampung yang dipimpin Komisaris Faisal telah melakukan autopsi terhadap H setelah disetujui pihak keluarga.

"Autopsi dilakukan di RSUD Ahmad Yani Sabtu malam. Dan hasilnya, ada beberapa petunjuk baru. Salah satunya itu tidak ditemukan tindak pemerkosaan pada tubuh korban," ujar dia, Minggu (31/7/2016).

Hasil autopsi pada jenazah H juga menemukan luka sobek pada bagian bibir korban. Serta adanya kandungan lumpur yang cukup banyak pada tubuh korban.

"Kandungan lumpur mulai dari saluran pernafasan, paru-paru, hingga lambung. Hasil temuan ini akan kita kembangkan untuk mengetahui penyebab kematian korban. Dan sejauh ini, tidak ada atau tidak ditemukan tindak pemerkosaan pada tubuh H," terang Ajun Komisaris Yohanis, Kasat Reskrim Polres Metro, Minggu (31/7/2016).

Berita Rekomendasi

Petugas mengevakuasi mayat seorang remaja perempuan, Kamis (28/7/2016).

Yohanis mengaku, Polres Metro telah memanggil tujuh saksi untuk mencari titik terang terkait meninggalnya H.

"Tujuh orang kita panggil. Ada dari keluarga ada juga dari teman dekat," bebernya.

Sebelumnya, seorang remaja perempuan berinisial H ditemukan tewas di dalam lumpur Tanah Merah Jalan Diponegoro, Metro, Kamis (28/7/2016).

Paman korban, David mengaku, keponakannya memang tidak pulang sejak Rabu (27/7/2016) sore. Hal itu pun memunculkan kecurigaan David. Akhirnya, keluarga sempat melapor ke kepolisian.


"Tahu dari warga ramai-ramai karena temukan mayat. Waktu saya ke lokasi belum kenal. Karena, korban tertutup lumpur. Tapi pas dibawa autopsi ke RSU Ahmad Yani, saya yakin betul itu keponakan saya," terangnya.

Sementara, Polres Metro mengaku masih menunggu hasil autopsi jenazah sebelum memastikan penyebab korban tewas.

"Mayat tadi ditemukan di Tanah Merah Jalan Diponogoro, Metro Pusat. Ditemukan warga tadi sekitar jam 16.00 WIB," ujar Wakapolres Metro, Komisaris Radius Utama, Kamis.

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas