Fosil Gajah Purba Tertua di Jawa Ada di Brebes, Tergeletak di Garasi, Ini Keinginan Para Penemunya
Ribuan fosil binatang purba tersimpan di garasi mobil milik Rizal Rafli (54), warga Jalan Ahmad Dahlan, Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Brebes.
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto
TRIBUNNEWS.COM,BREBES - Ribuan fosil binatang purba tersimpan di garasi mobil milik Rizal Rafli (54), warga Jalan Ahmad Dahlan, Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Brebes.
Fosil itu tertata di rak besi tingkat tiga sepanjang empat meteran.
Karena rak tersebut tidak mampu lagi menampung, sejumlah fosil lain dimasukkan dalam kotak plastik besar dan keramik, hanya terbungkus karung.
Upaya Rizal dan Karsono (45) serta anggota Tim Buton sebagai pencari sekaligus pelestari fosil dan benda purbakala dalam tiga tahun terakhir patut diapresiasi.
Mereka sudah menemukan ribuan benda purbakala.
Selanjutnya temuan mereka akan diteliti dan diidentifikasi petugas Balai Arkeologi (Balar) Yogyakarta.
Sudah ada sekitar 250 fosil yang berhasil diidentifikasi.
Fosil-fosil itu sudah diberi label berupa kertas putih yang tergantung.
Benda purbakala yang berbentuk kecil dikelompokkan di kantong plastik bening.
"Tim Balar menelitinya secara bertahap. Karena jumlahnya ribuan, saat ini sudah ada 250 (fosil) yang baru diteliti dan diidentifikasi," kata Rizal kepada Tribunjateng.com, Rabu (23/11/2016).
Masih ada satu keinginan Rizal dan Tim Buton yang belum terlaksana.
Mereka ingin memiliki museum khusus yang menyimpan fosil atau benda purbakala yang ditemukan di wilayah Brebes Selatan itu.
Temuan mereka tidak main-main. Mereka yang merupakan warga biasa berhasil menemukan fosil tertua di Jawa berupa gajah purba.
Gajah purba Sinomastodon bumiajuensis itu ditemukan di Kaliglagah, Desa Kutamendala, Kecamatan Tonjong.
Ada pula rahang gajah purba jenis Stegodon dan Elephas, nenek moyang gajah sumatera (Elephas maximus).
Kemudian fosil rahang dan tanduk kerbau purba serta kepala dan tanduk banteng purba.
Penemuan benda purbakala di Brebes tak hanya berupa fosil hewan purba.
Ada pula beberapa artefak atau benda-benda arkeologi.
Di antaranya empat artefak beliung persegi yang diperkirakan berumur 3.000 tahun.
Kapak beliung berbentuk persegi ditemukan di Dusun Dukuh Tengah, Desa Galuhtimur, Kecamatan Tonjong pada Oktober 2015 lalu.
"Kami ingin ada bantuan dari pemerintah untuk membuatkan museum. Kami khawatir jika fosil dibiarkan begini, ada tangan-tangan jahil tak bertanggungjawab," kata Rizal.
Ia merujuk keberadaan museum situs purbakala di Sangiran (Sragen), Semedo (Tegal), dan Patiayam (Kudus).
Melalui keberadaan museum, Rizal yakin dapat menjadi ajang pembelajaran bagi pelajar setempat mengenal kehidupan masa lampau.
Ia merasa prihatin karena ribuan fosil yang susah-payah dikumpulkan sejak tiga tahun berakhir hanya tergeletak di garasi mobil di belakang rumah.
Hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten Brebes “belum tertarik” mengelola museum purbakala.
"Mau bagaimana lagi, karena keterbatasan tempat, kami letakkan saja di lantai garasi. Kalau ada museum, benda purbakala ini bisa tersimpan dan tertata rapi," terang Rizal.
Pengumpulan fosil binatang purba oleh Tim Buton ini semata-mata guna menjaga dan melestarikan benda purbakala.
Keberadaannya juga bermanfaat sebagai bahan ilmu pengetahuan bagi generasi penerus bangsa ini.
"Semua itu butuh dukungan pemerintah yang peduli akan keberadaan Situs Bumiayu. Ini sangat potensial untuk sumber ilmu pengetahuan yang terletak di Brebes," imbuhnya.
Peneliti dari Balar yang merupakan ahli fosil purbakala, Sofwan Nurwidi, menyatakan temuan tersebut menunjukkan adanya situs purbakala tertua di Jawa.
"Keberadaan ribuan fosil dan tulang belulang purbakala di Bumiayu merupakan penemuan yang besar. Kalau dilihat dari usia, memang ini lebih tua daripada situs purbakala di Sangiran, Semedo, dan Patiayam," kata Sofwan.
Ribuan benda purbakala berupa fosil dan tulang belulang yang diperkirakan berusia lebih dari 1,5 juta tahun ditemukan di Kecamatan Tonjong dan Bumiayu, Kabupaten Brebes.
Bahkan ada juga fosil hewan laut yang ditemukan di Kaliglagah.
Apakah Brebes selatan yang sekarang merupakan daerah pegunungan itu dulu kala adalah laut?
Sofwan menilai logis jika situs purbakala yang ditemukan di Brebes menjadi yang tertua di Jawa Tengah.
Berdasarkan sejarah, pengangkatan Pulau Jawa dari lautan memang bermula dari wilayah barat.
"Logisnya, pulau semakin ke timur itu semakin miring turun ke bawah. Jadi, saya kira logis kalau Jawa Tengah bagian barat, seperti Brebes wilayah Tonjong dan Bumiayu ini, menjadi yang paling tua," jelasnya. (mamdukhadipriyanto)