Perahu Karet Bermesin Pun Tak Kuat Melawan Derasnya Arus Banjir di Bintang Ara
Beberapa desa di Kecamatan Bintang Ara, Tabalong, Kalimantan Selatan, dilanda banjir. 71 rumah warga terendam.
Editor: Willem Jonata
Laporan wartawan Banjarmasin Post, Dony Usman
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG - Beberapa desa di Kecamatan Bintang Ara, Tabalong, Kalimantan Selatan, dilanda banjir, Selasa (22/11/2016).
Terdapat 71 rumah yang terendam. Dua di antaranya mengalami rusak parah karena arus banjir sangat deras.
Petugas gabungan dari BPBD Tabalong, Dinsosnaker, koramil, Polsek Bintang Ara langsung menuju lokasi. Mereka datang untuk mengevakuasi warga sekaligus menyalurkan bantuan.
Evakuasi dan penyaluran bantuan itu difokuskan di Kampung Kutam. Ini karena akses ke kampung terputus akibat badan jalan dan jembatan yang berjarak sekitar 2 kilometer dari lokasi banjir sudah terendam.
Perahu karet yang diturunkan untuk melintasi pun tak kuasa menahan arus. Petugas gabungan berusaha untuk membentangkan tali untuk menjadi pengaman bagi perahu yang akan melintas.
Banjir di Kampung Kutam cukup mengejutkan warga karena selama puluhan tahun tak pernah mengalaminya. Makanya, mereka tidak sempat menyelamatkan harta bendanya.
"Sepeda motor juga banyak yang terendam," kata anggota BPK Bintang Ara, Masrudin Noor yang ikut membantu melakukan evakuasi.(*)