Alif Tewas Tertembak saat Memainkan Pistol Ayahnya yang Polisi
Alif meninggal dunia setelah tertembak pistol milik ayahnya, Aiptu Tengku, anggota Polres Jeneponto, Minggu (25/12/2016) malam.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muslimin Emba
TRIBUNNEWS.COM, BINAMU - Alif meninggal dunia setelah tertembak pistol milik ayahnya, Aiptu Tengku, anggota Polres Jeneponto, Minggu (25/12/2016) malam.
Siswa SMP Negeri I Binamu, Jeneponto, itu mengalami luka tembak di dadanya.
Kapolres Jeneponto AKBP Hery Susanto yang dikonfirmasi Tribun Timur membenarkan seorang anak tewas setelah tertembak dengan pistol ayahnya.
"Kami turut berduka cita atas meninggalnya ananda Alif," kata Heri melalui sambungan telepon.
Bermula saat Aiptu Tengku meletakkan pistol di atas lemari. Alif yang melihat lalu mengambil dan memainkan pistol tersebut.
"Terus dia tembakkan ke arah dirinya sendiri," lanjut Hery.
Saat ini jenazah Alif disemayamkan di rumah duka di Kampung Tanrusampe, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Personel Polres Jeneponto masih menyelidiki dugaan kelalaian Aiptu Tengku karena meletakkan pistol kepolisian di atas lemari dan mudah dijangkau orang lain.