Beli Tas Seharga Rp 20 Ribu Nek Asih Harus Dikerangkeng, Begini Kisahnya
Kaki tangan empat perampok sadis datang ke rumahnya menawarkan tas sandang berwarna hitam berharga murah
Penulis: Array Anarcho
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Asih Yuyi, warga Tembung yang ditangkap bersama empat kawanan perampok sadis mengaku menyesal telah membeli tas hasil kejahatan.
Wanita yang diprediksi berusia 60 tahun itu mengaku baru sekali membeli barang hasil rampokan.
"Saya baru ini beli barang curian. Sebelumnya enggak pernah terlibat yang gini-gini saya," kata Asih sembari menundukkan kepalanya di Polsekta Medan Timur, Selasa (10/1/2017) siang.
Asih mengatakan, ia tergoda dengan harga yang murah.
Saat itu, kaki tangan empat perampok sadis datang ke rumahnya menawarkan tas sandang berwarna hitam.
"Karena harganya cuma Rp20 ribu, waktu itu langsung saya beli. Saya enggak tau itu hasil kejahatan," ungkap Asih yang rambutnya tampak ubanan ini.
Selain Asih, Unit Reskrim Polsekta Medan Timur juga menangkap penadah lainnya.
Ia adalah Asmala Dewi warga Tembung.
Saat diwawancarai Tribun, Asmala yang mengenakan baju tahanan berwarna oranye ini hanya terdiam.
Wanita berambut panjang ini terus menutupi wajahnya dengan kedua tangan. (ray)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.