Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sejoli Bunuh Diri Jelang Valentine, Begini Pesan Terakhir Siswi SMA untuk Pacarnya yang Beristri

Sepasang kekasih I Nengah Asih (38) dan Ni Ketut Pratiwi (18) nekat mengikatkan tali di tubuhnya dan menceburkan diri di Kawasan Danau Batur

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Sejoli Bunuh Diri Jelang Valentine, Begini Pesan Terakhir Siswi SMA untuk Pacarnya yang Beristri
Tribun Bali
Dua sejoli bunuh diri di Bangli tinggalkan sepucuk surat 

TRIBUNNEWS.COM, BANGLI - Sepasang kekasih I Nengah Asih (38) dan Ni Ketut Pratiwi (18) nekat mengikatkan tali di tubuhnya dan menceburkan diri di Kawasan Danau Batur, Kintamani, Bangli, Bali, Senin (13/2/2017).

Pria beristri dan pelajar kelas 2 SMA di Desa Bayung Gede, Kintamani, Bangli, Bali itu nekat mengakhiri hidup diduga karena tidak direstui hubungan asmaranya oleh keluarganya.

Informasi yang dihimpun Tribun Bali, jenazah sejoli ditemukan pada Senin (13/2/2017) sekira pukul 20.30 Wita.

Lokasi tepatnya, di ujung Dermaga Kedisan (dalam kawasan Danau Batur), Desa Kedisan, Kecamatan Kintamani, Bangli, Bali.

Kronologi kejadiannya, diketahui pada Senin (13/2/2017), sekira pukul 06.00 wita, saksi bernama Ni Wayan Sutri menerima SMS dari adik iparnya bernama I Nengah Asih.

Inti dari isi SMS nya adalah, I Nengah Asih meminta kepada Wayan Sutri agar memberitahu I Komo mengambil mobil milik I Nengah Asih di Dermaga Kedisan - Kintamani.

Setelah menerima SMS tersebut, saksi Ni Wayan Sutri menghubungi I Nengah Asih via telepon.

Berita Rekomendasi

Telepon tersebut nyambung namun tidak diangkat, sehingga saksi curiga.

Sehingga pada pukul 16.00 wita, saksi bersama I Komo mengecek ke Dermaga Kedisan.

Sesampai di Dermaga Kedisan, ditemukan mobil Daihatsu Taft GT DK 699 CN milik I Nengah Asih parkir di parkiran Dermaga dalam keadaan tidak terkunci (kunci nyantol).

Dalam mobil ditemukan dua buah HP dan sebuah surat wasiat.

Surat yang ditemukan didalam mobil Nengah Asih tersebut berbunyi:

"Bli, saya tidak suka mencari hal yang mengada-ada. Saya memang suka dengan kamu. Aku tidak berniat untuk merendahkan keluargamu bli. Saya meminta maaf pada keluargamu jika memang saya memiliki kesalahan. (saya tidak pernah mengguna-gunaimu)"

Kapolres Bangli, AKBP Danang Beny K menjelaskan, kejadian tersebut bermula pada hari Senin (13/2/2017) pukul 06.00 Wita.

Diketahui kakak ipar Nengah Asih yang bernama Ni Wayan Sutri, mendapat sms dari Nengah Asih untuk memberi tahu I KOMO mengambil mobil miliknya di dermaga Kedisan,Kintamani.

Setelah menerima SMS tersebut, Sutri langsung menghubungi Nengah Asih via telepon.

"Teleponnya nyambung namun tidak diangkat sehingga saksi curiga dan pukul 16.00 Wita, saksi bersama I Komo, mengecek ke dermaga Kedisan. Sesampainya di dermaga Kedisan ditemukan mobil Daihatsu Taft GT DK 699 CN milik Nengah Asih parkir di parkiran dermaga dalam keadaan kunci masih nyantol," ujar Danang.

Danang mengatakan, mengetahui mobil dalam keadaan tidak terkunci, keduanya langsung mengecek kedalam mobil.

"Saat mengecek ke dalam mobil, mereka menemukan 2 buah HP dan sebuah surat wasiat. Karena khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan, keduanya melaporkan hal tersebut ke Polsek Kintamani," ujar Danang.

Mendapat laporan tersebut, pada pukul 17.00 Wita, personel gabungan dari Polsek Kintamani dibantu buser Polres dan Sat Polair Polres Bangli tiba di TKP.

Setelah melakukan olah TKP dan menginterogasi para saksi, selanjutnya dilakukan upaya pencarian di sekitar danau.

Tim Gabungan Polres Bangli akhirnya menemukan sepasang kekasih tersebut pada pukul 20.30 Wita.

Keduanya ditemukan meninggal tenggelam dalam keadaan saling mengikatkan diri menggunakan selendang berwarna hijau.

Kedua jenazah tersebut langsung dibawa ke RSU Bangli untuk diadakan pemeriksaan luar.
Danang mengatakan, berdasarkan hasil olah TKP, identifikasi, pemeriksaan tim medis, interogasi para saksi dan didukung dengan surat wasiat yg ditemukan dalam mobil korban, keduanya sengaja bunuh diri.

"Keduanya sengaja bunuh diri secara bersama-sama dengan mengikatkan diri antara keduanya selanjutnya menceburkan diri ke dalam danau sehingga meninggal dunia," tutur Danang. (*)

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas