Begini Kondisi Ibu Pendonor Ginjal untuk Anaknya Pascaoperasi
Kasih sayang ibu kepada anaknya tiada tara. Kanti rela mendonorkan ginjal untuk anaknya, Eka Candra Kristina.
Penulis: Welly Hadinata
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Welly Hadinata
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Kondisi kesehatan Eka Candra Kristina (24), pasien yang menjalani operasi cangkok ginjal, kondisinya sudah lebih membaik.
Eka sudah sadar dan bisa menggerakkan tangannya, meski masih terbaring di ruang khusus Rumah Sakit Umum Pusat Muhammad Hoesin Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (16/5/2017).
"Saya lihat dari pintu kaca Eka sudah sadar. Saat melihat saya dari pintu kaca Eka langsung melambaikan tangannya dan tersenyum," ujar Rusmin (49), ayah Eka yang tengah menjaga Kanti (44), istrinya di ruang rawap inap Rupit RSMH Palembang.
Berdasarkan keterangan dokter, kondisi Eka setiap jamnya setelah menjalani operasi cangkok ginjal terus membaik. Eka belum bisa ditemui langsung karena masih dalam pemulihan dan ruangan harus steril.
"Kalau bertemu langsung, belum boleh. Karena harus benar-benar steril kata dokternya. Tapi saya bersyukur karena kondisi Eka terus membaik," ujar dia.
Sementara Kanti, ibu kandung Eka sebagai pendonor ginjal, kondisinya terus membaik. Kanti sudah bisa diajak berbicara meski kepala masih terasa sedikit pusing.
"Cuma sedikit pusing, tapi sehat-sehat saja. Saya tidak begitu merasakan yang aneh setelah operasi, cuma yang terasa itu hanya jahitan operasi saja. Tapi kondisi saya sehat-sehat saja," ujar Kanti.
Setelah mendonorkan ginjal untuk Eka, Kanti mengaku terus terbaring dan jika harus ke kamar mandi harus didampingi suaminya. Infus pun masih terpasang di tangan sebelah kanannya.
"Kalau pikiran saya sehat-sehat saja dan tidak ada yang aneh. Infus sudah tiga botol setelah operasi. Saya juga merasa senang kondisi Eka juga terus membaik," sambung Kanti.
Ibu dan anak ini menjalani operasi tranplantasi ginjal atau cangkok ginjal. Operasi berlangsung lima jam oleh tim medis dari RSMH Palembang dan RSCM Jakarta.
Seusia operasi, kedua pasien pun langsung dikunjungi Menteri Kesehatan (Menkes) RI Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek Sp.M (K) didampingi Dirut RSMH Palembang Muhammad Syahril.
Tim dokter mengakui operasi berjalan lancar dan sukses. Ginjal sebelah kiri Kanti yang didonorkan masih berfungsi 100 persen.