Taruna Akpol Meninggal Diduga Akibat Pemukulan
Proses otopsi masih berlangsung dan hasil visum sementara diketahui ada luka lebam di dada
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Daniel Ari Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Polda Jateng berupaya mengungkap misteri kematian taruna Akademi Polisi (Akpol) tingkat dua, Brigadir Dua Taruna (Brigdatar) Mohammad Adam.
"Saat ini kami sedang menginterogasi 21 taruna. Mereka kami duga mengetahui kronologi serta berada di lokasi kejadian perkara," kata Kapolda Jateng, Irjen Pol Condro Kirono di halaman Mapolda Jateng, Kamis (18/5/2017) sore.
Condro berujar informasi itu diketahui jajaran Polda Jateng, usai korban dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, untuk diautopsi.
Ia mengatakan, proses otopsi masih berlangsung dan hasil visum diketahui ada luka lebam di dada.
"Diduga terjadi pemukulan terhadap korban," tutur Condro.
Pria asal Solo itu membeberkan korban meninggal hari Kamis (18/5/2017) pukul 02.45 WIB di RS Bhayangkara.
Condro berjanji akan segera mengungkap sekaligus memroses pidana pelaku pemukulan itu.
Sebagai informasi, Brigdatar Mohammad Adam merupakan satuan enam, pengiriman dari Polda Maluku.
Dia alumni SMA Negeri 29 Jakarta. Mohammad warga Jalan Penghulu 99 Murtado 21 RT 10 RW 1 Cipulur, Kebayoran Lama Jakarta.