Seleksi Masuk SMK Dikritik, Calon Siswa Wajib Buka Pakaian untuk Periksa Hal ini
Calon siswa disebutkan harus membuka baju dan celana saat pemeriksaan untuk mengetahui calon siswa tersebut...
Editor: Rendy Sadikin
Padahal sekolah kejuruan mestinya mengarahkan siswa menjadi pengusaha pariwisata.
"Mungkin tujuannya baik tapi caranya kurang tepat, kan tidak harus buka baju dan celana," kata Duita.
Sementara itu,Kepala sekolah SMKN 5 Pariwisata Jembrana I Gusti Ngurah Sudana membantah bahwa calon siswa diwajibkan buka baju dan celana sampai telanjang dalam proses seleksi.
"Tidak benar sampai telanjang, hanya lihat punggung dan celananya hanya dibuka di sekitar ikat pinggang," kata Sudana, saat dihubungi Kamis (29/6/2017).
Menurut dia, sesuai peraturan di sekolah tersebut, baik calon siswa tidak diperbolehkan bertato sehingga perlu diperiksa terlebih dahulu.
Dalam proses pemeriksaan sendiri dilakukan oleh guru setempat dengan pengawasan organisasi intranet sekolah (OSIS).
Calon siswa pria diperiksa guru pria, begitu pula calon siswa perempuan diperiksa guru perempuan.
"Tidak ada kontak fisik, hanya dilihat kemudian hasilnya dicantumkan dalam cek list di bawah pengawasan OSIS," kata Sudana.
KOMPAS.com/Kontributor Bali, Robinson Gamar
Artikel ini sudah tayang di KOMPAS.com dengan judul: Dikritik, Seleksi Masuk SMK Wajibkan Calon Siswa Buka Pakaian untuk Periksa Tato
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.