Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebelum Azan Subuh, Orangtua dan Siswa Memburu Bangku Terdepan

Sejumlah orangtua dan siswa berebut ke sekolah untuk mencari bangku terdepan sebelum dan sesudah azan Subuh.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Sebelum Azan Subuh, Orangtua dan Siswa Memburu Bangku Terdepan
Tribun Jateng/Mamdukh Adi Priyanto
Siswa berebut masuk pintu gerbang sekolah SDN Pasarbatang 04 Kelurahan/Kecamatan Brebes, Jawa Tengah, Senin (17/7/2017). TRIBUN JATENG/MAMDUKH ADI PRIYANTO 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto

TRIBUNNEWS.COM,BREBES - Hari pertama masuk sekolah, siswa- siswi beserta orangtua 'berebut' bangku sekolah terdepan. Mereka pun ada yang rela berangkat di pagi buta.

Pemandangan itu terlihat di sejumlah sekolah dasar di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Senin (17/7/2017).




Semisal di SD Negeri Dukuhturi 02 Kecamatan Bumiayu, Brebes. Siswa beserta orangtua membawa tas dengan masih memakai pakaian bebas setelah azan Subuh.

"Biar bisa dapat bangku paling depan. Jadi anak saya dapat mendengarkan suara guru dengan jelas," kata orangtua siswa SDN Dukuhturi 02, Mariyatul Gibtiyah (40).

Ia berharap, dengan duduk di depan, anaknya bisa menerima pelajaran dengan jelas dan menjadi pintar.

Mariyatul dan anaknya, Gio Alghifari, datang untuk mencari tempat duduk, dan kembali pulang untuk makan, mandi dan bersiap sekolah.

BERITA TERKAIT

Ia akan datang kembali ke sekolah pada pukul 06.30 WIB. Untuk menandai meja dan bangku tersebut, siswa meletakkan tasnya di atas kursi, agar tidak ditempati siswa lain.

Hal senada juga tampak di SD Negeri Pasarbatang 04 Kelurahan Brebes, Kecamatan Brebes.

Bahkan, orangtua dan siswa di SD ini sudah berdatangan sebelum azan Subuh berkumandang.

Begitu pintu sekolah dibuka penjaga, para orangtua dan anak berebut masuk ke areal sekolah. Mereka berlarian menuju ruang kelas.

Padahal, ruang kelas juga masih terkunci. Baru terbuka setelah penjaga membuka gembok pintu.

Setelah masuk, dengan kondisi ruangan yang masih gelap tanpa pencahayaan lampu, mereka berebut bangku di deretan paling depan.

Seorang siswi, Yesica, menuturkan harus bangun pagi dan datang ke sekolah dengan ayahnya agar bisa duduk di kursi deretan depan.

"Kata ayah, harus duduk di bangku depan. Kalau di belakang, tidak konsentrasi belajar," ucap Yesica.

Sementara, seorang guru SD tersebut, Sri Utami, mengucapkan sejak dulu pada hari pertama masuk sekolah, sebelum azan Subuh orangtua sudah menunggu di depan gerbang sekolah.

"Kalau gerbang belum dibuka, biasanya gedor- gedor minta penjaga sekolah untuk membuka pintu," jelas dia.

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas