Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pelajar di Kabupaten Pekalongan Kali Ini Jadi Target Razia Polisi

Selain pengendara roda dua yang menggunakan knalpot bising serta bentor, Sat Lantas Polres Pekalongan menambah target operasi.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Pelajar di Kabupaten Pekalongan Kali Ini Jadi Target Razia Polisi
Tribun Sumsel
ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis

TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Selain pengendara roda dua yang menggunakan knalpot bising serta bentor, Sat Lantas Polres Pekalongan menambah target operasi.

Kali ini pengendara roda dua atau roda empat yang masih berstatus pelajar jadi sasaran.

Dari segi usia, pelajar sekolah menengah atas atau sederajat mayoritas belum memiliki SIM.

Kasat Lantas Polres Pekalongan, AKP Alan Haikel, mengatakan, selama ini masih banyak pelajar yang melanggar lalu lintas.

"Yang pasti ini masalah serius dan jadi perhatian kami," kata Alan, Senin (7/8/2017).

Alan mengatakan, selama ini banyak korban kecelakaan yang masih berstatus pelajar.

BERITA REKOMENDASI

Meski tidak merinci jumlahnya berapa, namun kebiasaan pelajar yang tidak mengenakan helm, mengubah kondisi standar kendaraan, tidak menggunakan kaca spion hingga tidak memiliki SIM jelas membahayakan pengendara di jalan.

"Kalau sanksi jelas kami akan tindak tegas. Semoga tindakan tegas ini akan mencegah terjadinya pelanggaran," katanya.

Dalam waktu dekat, menurut Alan, pihaknya akan mengirimkan surat edaran ke tiap sekolah di Kabupaten Pekalongan agar melarang siswanya membawa sepeda motor bagi yang belum memiliki SIM atau kelengkapan lainnya.

"Mereka masih di bawah umur, sementara aturan jelas dari usia mereka belum bisa memiliki SIM," katanya.

Surat edaran ini nantinya bertujuan untuk mengantisipasi kenakalan pelajar hingga meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas.

"Nanti anggota kami ke sekolah sekolah langsung untuk sosialisasi surat edaran ini. Lalu razia di jam jam berangkat dan pulang sekolah akan kami tingkatkan untuk menjaring pelajar yang masih nekat membawa kendaraan," katanya.

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas