Takut Ditembak, Pembunuh Pekerja Pabrik Tahu Akhirnya Menyerah
Diduga kuat, tersangka menyerah karena takut ditembak petugas seperti pelaku-pelaku kejahatan sebelumnya.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Doni Dachi (28), satu dari tiga pelaku pembunuhan terhadap Dedi Wiyono alias arahmad (36) akhirnya menyerahkan diri ke Polres Pelabuhan Belawan. Diduga kuat, tersangka menyerah karena takut ditembak petugas seperti pelaku-pelaku kejahatan sebelumnya.
"Tersangka datang bersama orangtua dan penasehat hukumnya. Selanjutnya, ia akan menjalani proses hukum guna mempertanggungjawabkan perbuatannya," kata Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Yayang Rizki, Kamis (10/8/2017).
Baca juga: Ada Ibu-ibu Mengaku Nabi Ini, Ada Pernyataan Tertulis, Isinya Bikin Tercengang!
Sementara itu, sambung Yayang, dua pelaku lainnya yang lebih dulu ditangkap masing-masing Sekawa Faoma (28) dan Pius Dachi (32) sudah selesai diperiksa. Berkasnya masih dalam proses guna dilimpahkan ke jaksa penuntut umum (JPU).
Sebelumnya, Dedi dibunuh saat akan pergi kerja di pabrik tahu yang ada di kawasan Medan Deli. Saat melintas menunggangi motor Yamaha Byson BK 5442 AWI di Jl Bauksit, Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli, korban yang sudah ditunggu para pelaku dihabisi dengan cara dipukul dan ditikami di lokasi keramaian warga.
Ketika aksi pembunuhan terjadi, warga yang berada di lokasi langsung menangkap Sekawa dan Pius. Keduanya sempat diamuk massa sebelum diamankan polisi.