Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Konflik Rohingya, Wagub Demiz: Jangan Picu Konflik Antar Etnis di Indonesia

Konflik Rohingya jangan sampai memicu terjadinya konflik antar agama atau etnis di Indonesia.

Editor: Content Writer
zoom-in Konflik Rohingya, Wagub Demiz: Jangan Picu Konflik Antar Etnis di Indonesia
dok. Pemprov Jabar
Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar saat menemui peserta aksi solidaritas untuk muslim Rohingya di depan Gedung Sate Bandung, Senin (4/9/2017). 

1. Saya dan seluruh rakyat Indonesia, kita menyesalkan aksi kekerasan yang terjadi di Rakhine State, Myanmar.

2. Perlu sebuah aksi nyata bukan hanya pernyataan kecaman-kecaman. Dan pemerintah berkomitmen terus untuk membantu mengatasi krisis kemanusiaan, bersinergi dengan kekuatan masyarakat sipil di Indonesia dan juga masyarakat internasional.

3. Saya telah menugaskan Menteri Luar Negeri Republik Indonesia menjalin komunikasi intensif dengan berbagai pihak termasuk Sekretaris Jenderal PBB Bapak Antonio Guterres dan Komisi Penasihat Khusus Untuk Rakhine State, Bapak Kofi Annan.

4. Menteri Luar Negeri telah berangkat ke Myanmar, untuk meminta pemerintah Myanmar agar menghentikan dan mencegah kekerasan, agar memberikan perlindungan kepada semua warga termasuk muslim di Myanmar, dan agar memberikan akses bantuan kemanusiaan.

5. Untuk penanganan kemanusiaan aspek konflik tersebut, pemerintah telah mengirim bantuan makanan dan obat-obatan. Ini di bulan Januari dan Februari sebanyak 10 kontainer.

6. Juga telah membangun sekolah di Rakhine State dan juga segera akan membangun rumah sakit yang akan dimulai bulan Oktober yang akan datang di Rakhine State.

7. Indonesia juga telah menampung pengungsi dan memberikan bantuan yang terbaik.

BERITA TERKAIT

8. Saya juga menugaskan Menteri Luar Negeri untuk terbang ke Dhaka, di Bangladesh, dalam rangka menyiapkan bantuan kemanusiaan yang diperlukan pengungsi-pengungsi yang berada di Bangladesh. Kita harapkan minggu ini kita akan mengirim lagi bantuan makanan dan obat-obatan.

9. Sekali lagi, kekerasan, krisis kemanusiaan ini harus segera dihentikan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas