“Untuk tingkat penerimaan publik terhadap para tokoh untuk memimpin Sulsel ,Nurdin Halid diterima oleh 74,6 Persen responden ,Rivai Ras 72,4 persen ,Akbar Faisal 70,2 persen ,Nurdin Abdullah 70,1 Persen ,Ichsan Yasin Limpo 69,7 persen ,Agus Arifin Nu'Mang 69,6 persen,”katanya .

Dari tingkat kapabilitas para tokoh maka tokoh yang paling dianggap mampu untuk menjalan pemerintahan provinsi Sulsel maka Nurdin Halid dianggap mampu oleh 79,4 persen masyarakat Sulsel Karena pengalamannya di tingkat nasional, Rivai Ras 75,3 persen karena latar belakang sebagai Anggota TNI, Nurdin Abdullah 74,3 persen, Agus Arifin Nu'Mang 72,7 persen ,Akbar Faisal 70,5 persen, Ichsan Yasin Limpo 70,2 persen

Dan ketika secara spontan responden ditanyakan siapa yang akan dipilih jika Pilgub Sulsel digelar hari ini maka Nurdin Halid dipilih oleh 20,2 persen dari 1421 responden, Rivai Ras 18,2 persen, Agus Arifin Nu'Mang 16,2 persen, Nurdin Abdullah 12,3 persen, Akbar Faisal 7,3 persen, Ichsan Yasin Limpo 7,2 persen dan yang tidak menjawab sebanyak 18,6 persen

Sedangkan dalam jawaban tertutup responden ketika ada pertanyaan siapa yang akan dipilih nanti pada Pilgub Sulsel 2018, maka jawaban responden yang memilih Nurdin Halid sebanyak 23,2 persen, Rivai Ras 19,2 persen, Nurdin Abdullah 17,4 persen, Agus Arifin Nu'Mang 14,2 persen, Akbar Faisal 8,4 persen, Ichsan Yasin Limpo 7,7 persen dan yang abstain sebanyak 9,9 persen.

Sementara untuk kinerja gubernur terpilih pada periode sebelumnya hampir 60,3 persen masyarakat menyatakan tidak puas dan 27,3 persen mengatakan biasa saja serta sebanyak 12,4 mengatakan puas.

Direktur Eksekutif IDM, Bin Firman Tresnadi mengatakan bahwa survei yang dilakukan lembaga ini berlangsung sejak 17 September- 29 September 2017 dengan jumlah 1.421 responden yang tersebar di 24 kabupaten/kota di Sulsel.

“Proses Survei tersebut dilakukan secara proposional sesuai populasi jumlah DPT di Sulawesi Selatan yang diperkirakan mencapai 6,9 juta pemilih. Penarikan sample mengunakan metode multistage random sampling pada tingkat kepercayaan 95% dengan margin of error +/- 2,6 persen,” kata Bin Firman Tresnadi dalam keterangan tertulis, Minggu (8/10/2017).