Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

14 Kades di Kutalimbaru Medan Mendadak Dikumpulkan Polisi Gara-gara Masalah Ini

Kapolsek Kutalimbaru, AKP Martualesi Sitepu mendadak mengumpulkan 14 kepala desa se-Kecamatan Kutalimbaru.

Penulis: Array Anarcho
Editor: Sugiyarto
zoom-in 14 Kades di Kutalimbaru Medan Mendadak Dikumpulkan Polisi Gara-gara Masalah Ini
Tribun Medan/ Array A Argus
Kapolsek Kutalimbaru, AKP Martualesi Sitepu saat memberikan arahan pada 14 kepala desa terkait penggunaan anggaran dana desa. Katanya, kepala desa tak boleh main-main dalam hal penggunaan uang negara ini, Jumat (17/11/2017) 

Laporan Wartawan Tribun Medan/Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kapolsek Kutalimbaru, AKP Martualesi Sitepu mendadak mengumpulkan 14 kepala desa se-Kecamatan Kutalimbaru.

Tak cuma kepala desa, Camat pun dipanggil dan dikumpulkan di kantor Desa Namorube Julu, Kecamatan Kutalimbaru.

"Saya mengajak para kepala desa bertemu dalam rangka pengawasan dana desa. Sebelumnya, Kapolri Jendral Tito Karnavian sudah melakukan MoU dengan Menteri Dalam Negeri, bapak Tjahjo Kumolo terkait pembangunan desa tertinggal dan transmigrasi," kata Martualesi, Jumat (17/11/2017).

Ia mengatakan, dalam kesempatan itu, tiap-tiap kepala desa diminta tidak main-main dalam menggunakan anggaran dari pemerintah.

Kata Martualesi, dana desa itu diperuntukkan bagi pembangunan, bukan untuk kepentingan pribadi maupun golongan.

"Saya sampaikan kepada teman-teman kepala desa agar membuat laporan penggunaan dana desa itu. Kemudian, ketika nanti kepala desa ingin mengambil dana desa, agar tidak sungkan menghubungi Polsek Kutalimbaru untuk pengawalan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata mantan Kanit Reskrim Polsek Delitua ini.

Berita Rekomendasi

Mantan Wakapolsek Medan Barat ini mengatakan, untuk pengawalan, tentu tidak dipungut biaya sama sekali. Dirinya siap mendampingi kepala desa ketika hendak mengambil dana desa.

"Saya juga menyampaikan kepada kepala desa agar mendata warga yang merupakan pecandu narkoba. Sebab, BNN masih menyediakan kuota 55 orang bagi pecandu untuk dirawat di Loka Rehabilitasi BNN di Deliserdang," kata Martualesi.

Selain membahas dana desa, mantan Kanit Reskrim Polsek Medan Kota ini mengajak warga mendownload aplikasi Polisi Kita Polda Sumut.

Jika ada informasi menyangkut bencana dan kriminal, sebaiknya difoto dan dikirim ke aplikasi Polisi Kita.(Ray/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas