Ridwan Kamil Sebut Surat Pencabutan Dukungan Dari Partai Golkar Baru Fotokopiannya
"(Surat resmi) belum. Saya baru datang dari Jakarta. Tetapi kan saya dengar fotokopian ya,"
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG — Ridwan Kamil mengaku hingga kini belum menerima surat resmi dari Partai Golkar terkait pencabutan dukungan terhadap dirinya dalam Pilkada Jawa Barat.
Tapi, Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil sudah dapat informasi ada utusan DPD Partai Golkar yang memberikan surat ke rumah dinasnya.
Namun, surat yang disampaikan hanya berupa salinan.
Baca: Sikap Ridwan Kamil Jadi Sorotan Kiai, PKB Ancam Cabut Dukungan
"(Surat resmi) belum. Saya baru datang dari Jakarta. Tetapi kan saya dengar fotokopian ya," ujar Ridwan di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Selasa (19/12/2017).
Emil mengatakan, dalam pengambilan keputusan politik yang bersifat krusial, idealnya persoalan administrasi harus disampaikan secara resmi dengan membawa surat resmi.
"Begini ya, kalau dalam proses administrasi itu kan harus aslinya. Dulu rekomendasi saya tuh asli. Jadi, kalau pencabutan juga harus asli, maka sedang proses komunikasi," katanya.
Emil pun mengaku hingga saat ini sedang menunggu surat resmi dari DPP Partai Golkar.
Baca: Sempat Berniat Maju Jadi Ketua Umum Golkar, Titiek Soeharto Kini Dukung Airlangga
"Saya masih menunggu secara resmi komunikasi dari DPP. Sebab, dulu waktu dideklarasikan saya ini tidak berkomentar sebelum ada surat," katanya.
Emil pun tidak mempermasalahkan jika surat pencabutan dukungan tersebut sudah menjadi keputusan final Partai Golkar.
"Saya masih menunggu secara resmi komunikasi dari DPP. Sebab, dulu waktu dideklarasikan saya ini tidak berkomentar sebelum ada surat," katanya.
Baca: Pencabutan Dukungan Golkar Terhadap Ridwan Kamil Sudah Bisa Diduga
"Saya harus menghormati karena partainya sedang ada dinamika-dinamika yang mungkin hitungan-hitungannya jadi berbeda," lanjutnya.
Ia pun mengaku dirinya tidak memiliki kuasa dengan keputusan Golkar dan memilih untuk menghormatinya.
"Sebagai orang yang belum berpartai, saya tidak punya kuasa untuk melakukan banyak manuver sehingga saya menghormati menghargai apa pun keputusannya," katanya.
Penulis: Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani
Berita ini sudah dimuat di Kompas.com dengan judul: Soal SK Pencabutan Dukungan Golkar, Ridwan Kamil Sebut Hanya Fotokopi