Warga Demo Kantor Semen Gresik Pabrik Tuban, Tuntut Penyelesaian Sengketa Tanah
Ratusan warga ring satu perusahaan Semen Gresik Pabrik Tuban menggelar unjuk rasa di halaman kantor perusahaan BUMN tersebut, di Desa Sumberarum.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, TUBAN - Ratusan warga ring satu perusahaan Semen Gresik Pabrik Tuban menggelar unjuk rasa di halaman kantor perusahaan BUMN tersebut, di Desa Sumberarum, Kecamatan Kerek, Rabu (7/2/2018) pagi.
Warga yang tergabung dalam Jaringan Aspirasi Masyarakat (Jaring Mas) itu membawa tiga tuntutan.
Pertama, menuntut perusahaan agar konsisten memberikan Corporate Social Responsibility (CSR), yang dinilai warga saat ini tidak dijalankan.
Kedua, menuntut transparansi rekrutmen tenaga kerja oleh perusahaan.
Baca: Bule Perempuan Ngamuk di Bale Banjar Pande, Diduga Stres Kehabisan Uang
Sebab, selama ini warga menilai perusahaan tidak mementingkan warga sekitar ring.
Ketiga, mengembalikan dan menuntaskan sengketa tanah warga Gaji, Kecamatan Kerek.
Warga merasa tanah itu telah diserobot perusahaan sejak 2002 dan kini masih dalam sengketa.
"Kami meminta perusahaan mengindahkan tuntutan pendemo, karena itu yang terjadi," kata Sugiman, Kades Jarorejo, kecamatan setempat.
Baca: Sang Ayah Tak Sanggup Katakan kepada Mukhmainnah Kalau Putri Sudah Tiada
Sementara itu, pihak perusahaan belum bersedia menerima pendemo.
Rencananya perusahaan akan menggelar konferensi pers setelah berakhirnya unjuk rasa.