Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Petani Jernang di Paya Bakong Aceh, Diadang Beruang Diselamatkan Gajah

Dia mengaku memiliki pengalaman mendebarkan ketika mencari jernang sendiri. Suatu waktu, saat sedang berjalan di hutan, dia diadang seekor beruang.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Kisah Petani Jernang di Paya Bakong Aceh, Diadang Beruang Diselamatkan Gajah
Serambi Indonesia
Buah jernang milik warga di Desa Timpleung, Kecamatan Pasie Raya, Aceh Jaya memiliki harga mencapai Rp 250 ribu/kilogram. 

"Saya pernah mendengar pengalaman orang lain. Kalau tersesat di hutan, lalu berjumpa harimau. Ikuti saja harimau tersebut dari jarak jauh. Itulah yang saya lakukan hingga saya menemukan tempat pemberhentian yang aman," katanya.

Meski penuh tantangan, Mulyadi tetap menekuni profesinya sebagai pencari jernang.
Apalagi sekarang harga jernang untuk buah super atau sebesar guli mencapai Rp 450.000/kilogram.

Sedangkan buah biasa, sekitar Rp 250.000.

Dia bisa mendapatkan hasil untuk sekali menjelajah belantara sekitar 5 sampai 10 kilogram, tapi juga pernah pulang dengan tangan kosong.

"Sekarang semakin sulit mencari jernang, karena semakin banyak yang menjalani pekerjaan itu. Selain itu banyak pohon jernang ditebang, sehingga semakin langka," katanya.

Ia berharap pemerintah bisa memberikan bantuan kepada petani untuk membudidayakan, sehingga tidak perlu merambah belantara yang penuh tantangan.

"Kalau diberi pilihan menanam seperti pinang, kakao, dan kelapa sawit, saya akan lebih memilih jernang," kata Mulyadi.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas