WNA di Rudenim Balikpapan Ngamuk, CCTV dan Sejumlah Fasilitas Lainnya Dirusak
Ratusan Warga Negara Asing (WNA) yang menghuni Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Balikpapan dikabarkan mengamuk, Jumat (20/4/2018) malam.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Muhammad Fachri Ramadhani
TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Ratusan Warga Negara Asing (WNA) yang menghuni Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Balikpapan dikabarkan mengamuk, Jumat (20/4/2018) malam.
Saat dikonfirmasi Kapolsek Balikpapan Timur, Kompol Dody Susantyoko membenarkan hal tersebut.
"Iya benar," katanya kepada Tribun.
Para pengungsi tersebut sampai merusak fasilitas Rudenim di Kota Balikpapan, mulai dari kamar hingga area taman.
"CCTV dirusak, di kamar fasilitasnya dirusak. Sampai ke taman," ujarnya.
Baca: Mahasiswa Indonesia Ditabrak Hingga Meninggal, Pelakunya Ditangkap Polisi Jepang, SIM Dicabut
Diketahui jumlah pengungsi di Rudenim sebanyak 149 orang.
Dari informasi yang dihimpun, memang hampir setiap malam, mereka selalu membuat kegaduhan dari dalam Rudenim.
Banyak warga sekitar yang juga resah, dan melaporkan hal tersebut ke kantor polisi.
"Hampir tiap hari pengakuan warga teriak-teriak dari dalam," kata dia.
Hingga tengah malam tadi, para WNA yang mengamuk diamankan ke ruang isolasi.
Tribun Kaltim masih mencoba menelusuri ke lokasi.