Di Luar Dugaan, DPC PKB Kabupaten Tegal Akhirnya Pilih Nama Ini sebagai Pengganti Ki Enthus
DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Tegal sepakat memilih satu nama untuk calon kepala daerah pada pilkada 2018 menggantikan Enthus Susmono.
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto
TRIBUNNEWS.COM,SLAWI- DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Tegal sepakat memilih satu nama untuk calon kepala daerah pada pilkada 2018 menggantikan Enthus Susmono.
Sekretaris DPC PKB Kabupaten Tegal, Agus Salim, menuturkan pihaknya sepakat memilih satu nama yakni Sabilillah Ardie.
"Dari nama- nama yang masuk, kami sepakat memilih Sabilillah Ardie untuk maju sebagai calon," kata Agus, Jumat (18/5/2018).
Sabililah merupakan mantan Staf Khusus Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Helmy Faishal Zaini, pada Kabinet Indonesia Bersatu II.
Saat ini, Helmy merupakan anggota DPR RI dari Fraksi PKB dan juga Sekretaris Jenderal PBNU.
Sabilillah juga merupakan anak dari Bahrudin Nasori (anggota DPR RI F-PKB/ pengurus DPP PKB).
Meskipun demikian, dengan dipilihnya Sabilillah, DPC PKB mengubah formasi paslon nomor 3 setelah meninggalnya Enthus Susmono beberapa waktu lalu.
Sabilillah Ardie tidak akan mengisi posisi yang ditinggalkan Enthus sebagai calon bupati. Dia akan maju sebagai calon wakil bupati.
"Bu Umi Azizah yang semula calon wakil mendampingi almarhum (Enthus Susmono) naik menjadi calon bupati. Untuk posisi cawabup kami memilih nama Sabililah Ardie," ucapnya.
Menurut rencana, PKB akan mendaftarkan nama Sablillah Ardie ke KPU Kabupaten Tegal pada Sabtu (19/5/2018) malam atau Minggu (20/5/2018) malam.
Seperti diketahui, KPU memberikan waktu sepekan kepada partai pengusung untuk mencari pengganti Enthus. Pasalnya, jika lewat dari sepekan, PKB tidak bisa mengusung calon pada pilkada.
Ketua KPU Kabupaten Tegal, Sukartono menandaskan, pihaknya siap kapan saja menerima berkas pendaftaran calon dari PKB.
"Kalau memang sudah ada nama, silakan cepat mendaftarkan ke KPU. Kami siap kapan saja. Paling lambat tanggal 20 Mei pukul 24.00," ucap Sukartono.(*)