Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNNEWS,COM,  TENGGARONG - Puluhan siswa SMAN 3 Unggulan, Tenggarong dilarikan ke RSUD AM Parikesit, karena diduga alami keracunan, Kamis (9/8/2018)  sekitar pukul 07.00 Wita

Menu yang disediakan pada sarapan itu, yakni lontong sayur, dengan lauk ikan tongkol bumbu merah.

Setelah sarapan, sejumlah siswa mengalami mual, pusing, dan muntah-muntah, serta wajah mengeluarkan ruam merah.

Sebelum dilarikan ke rumah sakit, puluhan siswa tersebut sempat menjalani perawatan di ruang UKS.

"Habis makan ikan tongkol saat sarapan pagi tadi, langsung pusing, mual dan muntah," ucap Refina Artha Anggreini (16), siswi kelas XI Mia yang juga korban diduga keracunan makanan itu, Kamis (9/8/2018).

Bahkan, Refina yang berasal dari Magelang, Jawa Tengah itu harus menjalani rawat inap di rumah sakit, karena kondisinya yang tidak memungkinkan untuk rawat jalan saja.

Baca: Istrinya Keracunan Daging Ayam, Ari Wibowo Lebih Hati-hati Pilih Makanan

Siswa lainnya mengungkapkan, saat makan ikan tongkol itu, lidah dan bagian mulutnya menjadi gatal, yang berujung pada rasa mual, pusing, dan muntah-muntah.

"Gatel pas makan ikan tongkol, lalu pusing, mual lalu muntah, habis itu lemas saya," ucapnya siswi yang ditemui di klinik sekolahan itu.

Akibat kejadian itu, tidak sedikit orangtua siswa yang mendatangi rumah sakit guna mengecek keberadaan dan kondisi anaknya.

Kendati seluruh siswa yang jumlahnya 273 orang memakan menu yang sama saat sarapan, namun tidak semua siswa yang mengalami mual, pusing dan muntah.

"Ia, semua siswa makan menu yang sama, tapi saya tidak apa-apa," ucap Abdul Malik Dzakwan (16), siswa kelas XI Mia.

"Tadi malah saya kira ada latihan (simulasi) karena anggota PMR bawa tandu di lorong bawa siswa lainnya," tambahnya.

Dari data yang ada, terdapat sekitar 37 siswa yang harus dilarikan ke rumah sakit, dan terdapat 6 siswa yang menjalani rawat inap.