Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terkendala Alat Berat, 50-an Mayat di Perumnas Balaroa Palu Belum Dievakuasi

Mayat yang diketahui keberadaannya dalam keadaan tertimbun tanah, tampak diberi tanda bendera merah putih oleh petugas tim evakusi korban.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Terkendala Alat Berat, 50-an Mayat di Perumnas Balaroa Palu Belum Dievakuasi
Tribunbarru.com/Akbar
Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian korban di Perumnas Balaroa, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulteng, Minggu (7/10/2018). TRIBUNBARRU.COM/AKBAR HS 

"Kita tunggu dulu alat berat, kalau sudah ada pasti petugas secepatnya mengevakuasi para korban," katanya.

Ardy mengungkapkan, beberapa hari sebelumnya tim SAR gabungan telah mengevakuasi 62 mayat di Perumnas Bala Roa.

"Pencarian korban dilakukan secara bergilir dan dilakukan pembagian petugas di beberapa titik wilayah gempa dan tsunami. Khusus di Perumnas Balaroa ini sudah 62 mayat yang sudah kita evakuasi dalam waktu dua hari pasca gempa beberapa hari lalu," ujarnya.

Sebelumnya, pada Jumat (28/9/2018) petang, gempa yang disusul tsunami mengguncang Sulawesi Tengah (Sulteng).

Guncangan bermagnitudo 7,4 SR itu berdampak besar di wilayah Donggala, Palu dan Sigi, Sulteng.

Akibatnya, sejumlah bangunan di tiga wilayah tersebut banyak yang roboh dan memakan ribuan korban.

Artikel ini telah tayang di Tribun-timur.com dengan judul Tim SAR Gabungan Terkendala Alat Berat, 50-an Mayat di Perumnas Balaroa Palu Belum Dievakuasi

Berita Rekomendasi
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas