Laporan wartawan Sripoku.com, Welly Hadinata

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Terhitung sudah beberapa bulan menjadi buronan petugas, Gunawan alias Wak Gun, salah satu tersangka yang terlibat aksi perampokan tauke kopi di Pagaralam beberapa waktu lalu, akhirnya berhasil dibekuk petugas Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel.

Tersangka Wak Gun dibekuk petugas Jatanras pimpinan Kanit Kompol Zainuri di kediamannya wilayah Pagaralam.

Diketahui dalam aksi perampokan tauke kopi Pagaralam, Wak Gun berperan sebagai penunjuk jalan.

Dikarenakan Wak Gun tinggal di sekitar rumah korban.

Kepada petugas ketika rilis perkara, tersangka Wak Gun mengakui dirinya tidak ikut merampok.

Namun hanya sebagai penunjuk jalan saja. Bahkan Wak Gun pun mengaku lupa, ada berapa orang yang ikut beraksi merampok.

"Waktu itu saya cuma jadi penunjuk jalan dan saya lupa sudah ada orang berapa yang ikut merampok, karena saya tidak ikut. Saya memang dikasih uang, tapi uangnya sudah habis untuk main judi," ujar Wak Gun, ketika rilis perkara di Mapolda Sumsel, Sabtu (24/11/2018).

Kapolda Sumsel Irjen Pol Zu6lkarnain Adinegara didampingi Direktur Reskrimum Polda Sumsel Kombes Yustan Alpiani mengatakan, dengan ditangkapnya Wak Gun ini, jadi semua pelaku perampokan tauke kopi di Pagaralam sudah ditangkap.

Sebelum petugas Jatanras sudah terlebih dulu membekuk kawanan lainnya yakni komplotan Belawong dan Komang.

Bahkan berkasnya sudah dilimpahkan ke kejaksaan untuk disidangkan.

Diketahui kelompok Belawong dan Komang cs ini sudah melancarkan aksi perampokan di 18 TKP.

Lokasinya meliputi wilayah Sumsel, Lampung, Jambi dan Bengkulu.

Ketika beraksi merampok tauke kopi di Pagaralam, komplotan ini mendobrak pintu rumah korban dengan kayu balok, setelah pintu berhasil didobrak kawanan ini menodongkan senjata tajam dan senjata api ke arah korban lalu menguras uang dan harta benda korban. Dalam aksinya, korban meninggal dunia.

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Wak Gun Jadi Petunjuk Jalan Aksi Perampokan Tauke Kopi di Pagaralam,