Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemuda Ini Serang dan Lukai Dua Tetangganya Menggunakan Sekop

Yuni Widiarini (45) dan adiknya, Gunawan (43) menjadi korban pemukulan dan penganiayaan

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pemuda Ini Serang dan Lukai Dua Tetangganya Menggunakan Sekop
Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin
Kapolsek Sewon, Kompol Paimun, saat memberikan keterangan kepada media terkait kasus penganiayaan yang terjadi di Bangunharjo, Sewon, Bantul 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ahmad Syarifudin

TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Jajaran Polsek Sewon terus melakukan penyelidikan terkait kasus seorang pemuda berinisial NBC (26), yang nekat menyerang rumah dan melukai tetangganya di Ngijo, Bangunharjo, Sewon, Bantul.

Kapolsek Sewon, Kompol Paimun, menuturkan berdasarkan informasi dari keluarganya, NBC itu pemuda yang sering marah dan emosi sehingga diduga ada indikasi depresi.

Polisi belum bisa menyimpulkan, hanya dugaan awal, karena masih menunggu hasil pemeriksaan medis dari rumah sakit jiwa Grhasia.

"Kalau kata keluarga pelaku ini sering emosi, marah dan sebagainya. Namun apakah ada indikasi kesana (depresi) kami belum bisa memastikan. Kami masih menunggu hasil perkembangan dari rumah sakit," kata Kompol Paimun, saat dikonfirmasi, Sabtu (22/12/2018).

Menurutnya, pihak kepolisian sudah menerima laporan dari korban, atas tindakan penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku.

Baca: Seorang Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga Kasihan Bantul

Kepolisian mengaku akan mengusut kasus tersebut secara prosedural.

Berita Rekomendasi

"Kami sudah menerima laporan. Dan akan kami tindaklanjuti kasus tersebut dengan pemeriksaan saksi-saksi, TKP dan pengumpulan alat bukti," terangnya.

Pelaku secara tiba-tiba mendobrak pintu, masuk ke dalam rumah dan langsung memukulkan sekop secara ke arah tubuh korban.

Bahkan pelaku secara terang-terangan mengancam akan membunuh korban.

Padahal, kedua korban, baik Gunawan dan Yuni, sama-sama tidak tahu menahu karena alasan apa, pelaku tiba-tiba menyerang rumahnya.

Di antara korban dan pelaku juga tidak pernah terjadi apa-apa atau tidak ada perselisihan, apalagi dendam.

Akibat kejadian tersebut, Yuni dan Gunawan mengaku syok berat dan menderita sejumlah luka lecet dan memar di beberapa bagian tubuhnya.

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas