Tim Prabowo-Sandi soal Pelaporan Tabligh Akbar PA 212 ke Bawaslu Solo oleh Kubu Jokowi-Ma'ruf
Tim Pemenangan Prabowo-Sandi Jateng menanggapi santai pelaporan Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf soal Tabligh Akbar PA 212 di Solo.
Editor: Noorchasanah A
TribunSolo.com/Asep Abdullah Rowi
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Tim Pemenangan Prabowo-Sandi Jateng menanggapi santai pelaporan Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf soal Tabligh Akbar Persaudaraan Alumni (PA) 212 di Solo yang dianggap memuat unsur kampanye untuk capres 02.
"Ya kalau saya, terserah, monggo (silahkan) kalau dilaporkan," terang Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Sandi Jateng, Abdul Wachid kepada TribunSolo.com, Senin (14/1/2019).
Ketua DPD Partai Gerindra Jateng itu melanjutkan, jika dugaan kampanye untuk pasangan nomor 02 yang dilaporkan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Solo tidak dilakukan Tim Pemenangan Prabowo-Sandi.
"Tidak ada kaitannya dengan Tim Prabowo-Sandi, kita tidak ikut campur tangan ke acara itu (tabligh)," ungkap dia.
Menurut Wahid, karena acara yang dipusatkan di Gladag, Jalan Slamet Riyadi, Solo itu murni kegiatan yang dilakukan panitia PA 212.
"Kami tidak ke sana, Pak Prabowo juga tidak ke sana," jelas dia.
"Itu urusan tabligh, kalau kubu Jokowi melaporkan ke Bawaslu ya urusan ke panitia tabligh," tuturnya menegaskan.
Dilaporkan Kubu Jokowi-Ma'ruf
Kegiatan Tabligh Akbar Persaudaraan Alumni (PA) 212 yang diadakan di kawasan Gladag, Solo, dianggap memuat unsur kampanye.