Dua ABG Tewas dan Satu Luka Berat Usai Motor yang Dinaikinya Tabrakan dengan Avanza
Irwandi dan Muhammad Yunus meninggal dunia dalam perawatan medis di RSUD Bireuen, sedangkan Muhammad Fajar mengalami luka berat
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Yusmandin Idris
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Kecelakaan yang melibatkan satu sepeda motor Honda Supra X dan mobil Toyota Avanza di jalan nasional kawasan Gampong Seuneubok, Peulimbang Bireuen, mengakibatkan dua remaja meninggal dunia.
Dua orang yang meninggal adalah Irwandi (13) dan Muhammad Yunus (13), sedangkan yang luka berat adalah Muhammad Fajar (13).
Ketiga korban kecelakaan tersebut adalah warga Gampong Paya Bili, Jeunieb, Bireuen.
Kapolres Bireuen AKBP Gugun Hardi Gunawan SIK melalui Kapol Subsektor Peulimbang Aiptu Alfian kepada Serambinews.com mengatakan, kecelakaan lalu lintas itu berawal saat mobil Toyota Avanza B 1140 EFG disopiri Rinto Silaen (39), warga Jalan Harapan Jaya, Pekanbaru, Riau melaju dari arah Medan ke Banda Aceh.
Setiba di lokasi kejadian, mobil tersebut hendak mengelak sepeda motor di depannya laju hilang kendali.
Baca: Ijtima Ulama 3 Minta Jokowi-Maruf Didiskualifikasi, Pengamat: Ini Upaya Delegitimasi KPU
Baca: Hasil Liga Champions - Barcelona vs Liverpool, Sihir Lionel Messi Buat Van Dijk Tak Berdaya
Saat itulah, mobil itu bertabrakan dengan satu sepeda motor Supra X dari arah berlawanan yang dikendarai Irwandi dan memboncengi dua rekannya.
Sepeda motor tanpa nomor polisi dan tiga korban jatuh ke aspal, lalu dilarikan ke Puskesmas Peulimbang dan kemudian dirujuk ke IGD RSUD Bireuen.
Irwandi dan Muhammad Yunus meninggal dunia dalam perawatan medis di RSUD Bireuen, sedangkan Muhammad Fajar mengalami luka berat.
Baca: SEJARAH HARI INI 2 Mei Hari Pendidikan Nasional, Kenali 10 Fatwa Ajaran Ki Hadjar Dewantara
Baca: Hasil Assessment Tata Nilai Rekrutmen Bersama BUMN Diumumkan Hari Ini 2 Mei, Cek di Link Ini
Usai divisum, jenazah kedua anak tersebut dibawa pulang ke rumahnya.
Sementara sepeda motor dan satu unit Avanza diamankan ke Polres Bireuen untuk penyelidikan lebih lanjut