Tak Pernah Dilibatkan Dalam Pemerintahan Sri Wahyumi, Petrus Sudah 3 Kali Jabat Plt Bupati Talaud
Petrus Tuange mengaku tak tahu persoalan proyek pasar karena selama mendamping Sri Wahyumi Manalip tak dilibatkan dalam banyak proses pemerintahan.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Plt Bupati Talaud, Petrus Tuange mengaku tak pernah dilibatkan Bupati nonaktif Sri Wahyumi Manalip dalam 3 tahun terakhir kepemimpinan mereka.
Sri Wahyumi Manalip berpasangan dengan Petrus Tuange maju dalam Pilkada pada 2014.
Sri Wahyumi Manalip dan Petrus Tuange maju melalui Partai Gabungan, di antaranya Gerindra.
Namun, keduanya berselisih paham dalam tiga tahun terakhir.
Petrus Tuange mengaku tak tahu soal persoalan proyek pasar karena selama mendamping Sri Wahyumi Manalip tak dilibatkan dalam banyak proses pemerintahan.
"Saya tidak dapat tahu persis pelaksanaan proyek ini, selama 3 tahun sama-sama dalam pemerintahan saya tidak pernah dilibatkan dalam kegitan apapun. Bahkan Kewenangan wakil bupati dihandle sekda sesuai perintah bupati," kata Petrus Tuange.
Setelah dilantik menjadi Plt Bupati pascar Sri Wahyumi Manalip ditahan karena menjadi tersangka kasus suap proyek Pasar Beo dan Pasar Lirung, Petrus Tuange berencana akan meninjau kedua pasar itu.
"Saya akan turun lapangan Sabtu ini, saya akan tinjau, saya akan lihat. Sebab agaknya dua pasar ini dibangun sejak 2018, tidak selesai dianggarkan lagi tahun 2019," kata dia.
Plt Bupati Talaud
SK penunjukan Plt diserahkan Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw di Ruang Kerja Wagub, Kantor Gubernur, Kamis (2/5/2019).
Petrus Tuange mengatakan, situasi pemerintahan tetap berjalan normal pascapenangkapan Bupati Sri Wahyumi Manalip oleh KPK, Selasa (30/4/2019).
"Tadi saya memimpin upacara hardiknas, ini memberi sinyal pemerintahan dan pelayanan terhadap masyarakat tetap berjalan," kata dia.
Wagub Steven Kandouw berpesan kepada Plt Bupati agar bisa menjalankan pemerintahan dan pelayanan masyarakat.
Baca: Perjalanan Karir Bupati Talaud Sebelum Ditangkap KPK: Bertikai dengan PDIP hingga Mutasi 305 Pejabat
"Pesan Pak Gubernur, meski ada kasus ini pemerintahan dan pelayanan masyarakat harus tetap berjalan," ungkap dia.