Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tangis Mutiah, Setelah Suaminya Bripka Afrizal Tewas Ditembak Perampok, Besarkan 2 Anak Sendiri

Mutiah yang sejak kejadian itu harus menjalani hidup bersama kedua anaknya tersebut, berharap pelaku penembakan dapat segera ditangka

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Tangis Mutiah, Setelah Suaminya Bripka Afrizal Tewas Ditembak Perampok, Besarkan 2 Anak Sendiri
(KOMPAS.com/AMRIZA NURSATRIA)
Mutiah berjalan meninggalkan lokasi pemakaman sambil memeluk erat foto almarhum suaminya Bripka Afrizal, seakan tak ingin ia lepaskan. 

TRIBUNNEWS.COM, KAYUAGUNG -- Mutiah, istri Bripka Afrizal (33) yang tewas tertembak saat mengejar 6 orang pelaku perampokan di Desa Beringin Jaya Kecamatan Mesuji Makmur Ogan Komering Ilir ( OKI) Sumatera Selatan, tak kuasa menahan kesedihan saat prosesi pemakaman suaminya di pemakaman umum Desa Kandis, Ogan Olir, Minggu (2/6/2019) petang.

Mutiah yang sejak kejadian itu harus menjalani hidup bersama kedua anaknya tersebut, berharap pelaku penembakan dapat segera ditangkap dan diproses secara hukum.

Mutiah tampak sangat berduka saat memanjatkan doa bagi almarhum suaminya Bripka Afrizal usai prosesi pemakaman.

Sejumlah keluarganya dipimpin seorang tokoh agama terus memanjatkan doa agar almarhum Bripka Afrizal diberi ampunan oleh Yang Maha Kuasa.

Saat hendak meninggalkan lokasi pemakaman pun Mutiah terus mendekap foto suaminya, almarhum Bripka Adrizal di dadanya seakan tak ingin dilepaskan.

Baca: Diduga Mencuri Senjata Api Polisi, Pria Asal Tulungagung Ini Diamankan, Berawal dari Laporan Takmir

Baca: Sempat Menyusup di Final Liga Champions, Model Majalah Dewasa Ini Akhirnya Buka Suara

Baca: Polisi Tangkap Penyebar Hoax Penyerangan Masjid di Petamburan Saat Kerusuhan 22 Mei

Baca: Gara-Gara Kaki Henderson di Atas Trofi Liga Champions, Fans Liverpool Meradang

Keluarga dan handai taulan terus memberi semangat kepada Mutiah agar tetap tegar dengan cara memeluk dan mendampinginya.

Mutiah sendiri tidak menyangka suaminya Bripka Afrizal pergi secepat itu.

BERITA REKOMENDASI

Ia mengaku tidak ada firasat apapun sebelumnya. Suaminya, almarhum Bripka Afrizal, sempat menelepon sehari sebelumnya bahwa ia akan pulang tanggal 3 Juni setelah apel.

“Tidak ada firasat apapun, cuma ia menelpon kemarin bahwa ia akan pulang tanggal 3 sehabis apel,” katanya Mutiah berharap pelaku penembakan suaminya dapat segera ditangkap dan diproses hukum seusia dengan perbuatannya.

“Saya harap pelaku dapat segera tertangkap dan diproses hukum,” katanya sambil mengusap air matanya.

Almahrum Bripka Aprizal dan Mutiah sendiri memiliki dua orang anak yang masih kecil-kecil.

Diberitakan sebelumnya, Bripka Afrizal tewas tertembak saat mengejar pelaku perampokan di Desa Mesuji Makmur, Minggu (2/6/2019) pukul 03.00 WIB dini hari.


Pelaku perampokan yang berjumlah enam orang dan menggunakan sepeda motor saat ini tengah dikejar oleh aparat Polres Ogan Komering Ilir dibantu oleh Tim Jatanras Polda Sumsel. (Kontributor Ogan Komering Ilir, Amriza Nursatria)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Duka Mutiah, Istri Bripka Afrizal yang Tewas Tertembak Perampok, Kini Sendirian Besarkan 2 Anak

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas