Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Festival Kampung‎ Digelar di Kaki Gunung Sumbing untuk Regenerasi Pelaku Seni

suasana hangat penuh keakraban khas pedesaan, begitu terasa di stadion bola voli desa setempat.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Festival Kampung‎ Digelar di Kaki Gunung Sumbing untuk Regenerasi Pelaku Seni
TRIBUN JATENG/YAYAN ISRO ROZIKI
Penampilan tari Topeng Ireng ?Sekar Mulyo Asri dari Dusun Tlogo, Desa/Kecamatan Tlogomulyo, dalam 'Festival Kampung' di Desa Jragan, Kecamatan Tembarak, Sabtu (15/6/2019) malam. 

Menurut dia, pemerintah berupaya mendorong tumbuh-kembang dan kelestarian seni-budaya berbasis tradisi di desa-desa atau kampung-kampung di seluruh nusantara.

Dikatakan, selain melestarikan seni-budaya, ini juga bagian dari upaya menggali local wisdom (kearifan lokal).

‎"Di era milenial, anak-anak seringkali lupa, bahwa di daerahnya punya local wisdom dan local genius, berbasis seni tradisi‎. Kami terus berupaya mendorong masyarakat di kampung-kampung untuk terus berkesenian," katanya.

Usai Libur Lebaran, Harga Tiket Kereta Api Sudah Mulai Normal Hari Minggu Ini

Ditambahakan, kesenian dan kebudayaan lekat kaitannya dengan pendidikan karakter.

Karena itu, berkesenian juga bagian dari upaya menumbuhkan pendidikan karakter sejak dini.

Ia berharap, gelaran semacam ini juga menjadi bagian dari regenarasi pelaku seni.‎

"Tak ada pementasan yang berhasil tanpa saling memahami, toleransi dan rasa tepo seliro, ‎yang tinggi," tuturnya.

Berita Rekomendasi

Di samping itu, ke depan ia berharap maraknya pentas atau even kesenian‎-kebudayaan di daerah, dapat menggerakkan ekonomi kreatif.

Dituturkan, ke depan diprediksi 35 persen jenis mata pencaharian akan musnah digilas teknologi.

"Yang akan terus bertahan di antaranya adalah kreatifitas. Berkesenian itu adalah kreatifitas itu," paparnya.

‎Ditandaskan, berkesenian tak harus bertempat di gedung-gedung mewah yang dibangun khusus untuk pertunjukan. Akan lebih bijak, bila bisa memanfaatkan ruang-ruang yang telah ada.

"Di Jragan ini bagus sekali, lapangan voli yang desainnya ramah untuk pementasan kesenian. Di luar negeri, seni pertunjukan juga memanfaatkan bangunan-bangunan yang telah ada, semisal bekas penjara, gedung tua, atau lainnya," tandasnya.

Ditambahkan, kegiatan serupa ini juga digelar di dua kabupaten lain di luar Jateng.

Yakni, di Tulungagung, Jawa Timur, dan Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).‎

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas