Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

7 Fakta Pasutri di Tasikmalaya yang Pertontonkan Adegan Ranjang kepada Bocah Sampai Berulangkali

Tak hanya sekali, aksi pasutri di Tasikmalaya mempertontonkan adegan ranjang kepada anak-anak itu ternyata berlangsung beberapa kali.

Editor: Sugiyarto
zoom-in 7 Fakta Pasutri di Tasikmalaya yang Pertontonkan Adegan Ranjang kepada Bocah Sampai Berulangkali
(KOMPAS.com/IRWAN NUGRAHA)
Suami istri asal Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya, yang menyuguhkan hubungan seks live ke anak-anak tengah diperiksa anggota Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, Selasa (18/6/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA - Pasutri di Desa Kadipaten, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, ES (24) dan LA (24) bikin heboh.

Keduanya sengaja mempertontonkan adegan ranjang atau 'live sex' kepada sejumlah bocah yang berada di sekitar rumahnya.

Tak hanya sekali, aksi pasutri di Tasikmalaya mempertontonkan adegan ranjang kepada anak-anak itu ternyata berlangsung beberapa kali. Bahkan, terjadi pula di bulan Ramadan.

Aksi pasutri mempertontonkan adegan ranjang kepada anak-anak itu, menurut Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto, diketahui setelah dilakukan investigasi oleh pihaknya.

"Kami sudah lakukan investigasi ke lapangan, kami mengecek bahwa memang ada laporan ada adegan suami istri yang dipertontonkan pada anak-anak. Dilakukan malam hari pada saat Ramadan," kata Ato Rinanto saat ditemui, Selasa (18/6/2019).

Berikut adalah sejumlah fakta mengenai aksi pasutri tersebut:

1. Ditonton Anak di Bawah Umur

Ilustrasi.
Ilustrasi. (Tribunnews.com)
Berita Rekomendasi

Ternyata, yang menonton adegan ranjang itu adalah anak-anak di bawah umur.

Kata Ato Rinanto, ada sekitar tujuh orang anak yang rata-rata masih duduk di bangku sekolah dasar yang menjadi korban perilaku seks menyimpang pasutri tersebut.

Pasutri Tasikmalaya yang Live Adegan Mesum Ternyata Buruh Tani, Begini Cara Polisi Amankan Mereka

"Anak-anak yang menonton antara 12 dan 13 tahun, masih duduk di kelas 6 sekolah dasar. Dilakukan lebih dari satu kali," ujarnya.

2. Bayar Rp 5.000

Ilustrasi
Ilustrasi (TRIBUNNEWS.COM)

Anak-anak yang hendak menonton adegan ranjang itu dipungut biaya oleh pasutri tersebut.

Setiap anak, dipungut Rp 5.000.

Kabar Terbaru Pasutri Tasikmalaya yang Pertontonkan Adegan Seks ke Bocah, Pingsan di Kantor Polisi

Adegan ranjang itu dilakukan di kamar rumah pasutri tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas