Jumastri Tega Bakar Hidup-hidup Ibu Tiri, Ternyata Karena Masalah Sepele Ini
Polisi telah mengantongi identitas pelaku pembakaran terhadap Inem (50) warga Dusun III, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pulau Bandring
Editor: Hendra Gunawan
Inem Dibakar Anak Tirinya
Peristiwa pembakaran Nek Inem (50) yang dilakukan anak tirinya, Jum menggegerkan warga Dusun III, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pulau Bandring, Kabupaten Asahan pada Selasa (26/6/2019).
Nek Inem diketahui baru setahun belakang tinggal di lokasi kejadian.
Itu pun setelah dirinya menikah dengan Suparman (60) ayah kandung dari Jum.
"Suparman suaminya. Baru setahun di sini. Baru nikah sama Suparman setahun lalu," kata seorang warga Syafruddin, Selasa.
Syafruddin pun mengungkapkan bahwa korban selama ini menderita lumpuh.
Bahkan kondisi Nek Inem telah lumpuh sebelum ia dinikahi oleh Suparman.
"Korban ini lumpuh. Dari saudaranya tiap bulan dapat bantuan, dikasih ke suaminya untuk biaya hidup korban sama untuk mengurusi korban," sebutnya.
Hal itu pun diamini Ismiyati, bahwa Nek Inem yang lumpuh sehari-hari setiap pagi selalu ditempatkan oleh suaminya di teras belakang rumahnya.
"Memang tiap hari kalau pagi sampai siang, selalu berada di teras belakang rumah. Posisinya sama di lokasi nenek itu dibakar tadi," ujar Ismiyati.
Kini, nek Inem yang mengalami luka bakar disekujur tubuhnya telah dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD H Abdul Manan Simatupang, Jalan Sisingamangaraja, Kisaran untuk mendapat perawatan.
Baca: Wanita Harus Coba! Ini 9 Cara Alami Supaya Tetap Awet Muda dan Memperlambat Penuaan
Baca: Seusai Susul Dul Jaelani Tinggal di Rumah Maia Estianty, Al Ghazali Belajar Ngaji
Sebelumnya, warga Dusun III, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pulau Bandring, Asahan pada Selasa (25/6/2019) sekitar pukul 09.00 WIB terkejut dengan suara teriakan minta tolong.
Warga pun berbondong-bondong ke arah sumber suara yang ternyata berada di teras rumah Suparman.
Di sana warga melihat api telah membakar sekujur tubuh Inem (50) hingga asap memenuhi teras belakang rumah tersebut.