Setelah Lolos dari Lokasi Baku Tembak dengan Polisi, Pelaku Sempat Makan Nanas di Kebun PT GGP
Hingga kini, buron kasus narkoba dan pembegalan Abdul Lahab belum tertangkap. Meski begitu, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang milik pelaku.
Editor: Sugiyarto
"Kita sifatnya hanya mem-backup. Untuk teknis, silakan dikonfirmasi ke Pak Kapolres (AKBP I Made Rasma)," imbuhnya.
Selain 11 personel, Polda Lampung juga mengerahkan anjing pelacak (K-9) dalam pemburuan pelaku.
Barly meyakini Abdul Lahab segera tertangkap.
Kepala Polres Lamteng Ajun Komisaris Besar I Made Rasma mengatakan, pihaknya terus melakukan pengejaran terhadap pelaku Abdul Lahab.
"Kita terus kejar. Kita jaga di semua perbatasan kampung yang berdekatan dengan kawasan perkebunan PT Humas Jaya," ujarnya.
Abdul Lahab sudah menjadi target operasi (TO) sejumlah kasus pembegalan sejak 2013 lalu.
"Kasusnya sama, yakni curas dan kepemilikan senjata api. Sejak lama dia masuk dalam DPO Polres Lamteng dan Polda Lampung," bebernya.
Sampai berita ini diturunkan, Abdul Lahab yang saat baku tembak dipastikan terkena timah panas di bagian bahu dan pahanya, masih diburu oleh pihak kepolisian.Abdul Lahab terlibat baku tembak dengan polisi di Jalinsum Bandar Jaya, Terbanggi Besar, Minggu lalu.
Pelaku nekat membawa kabur mobil polisi yang mencegatnya di depan Mapolsek Terbanggi Besar. (Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Seusai Baku Tembak, Pelaku Sempat Makan Nanas di Kebun PT GGP, https://lampung.tribunnews.com/2019/08/05/seusai-baku-tembak-pelaku-sempat-makan-nanas-di-kebun-pt-ggp?page=all.