Kisah Timin, Pria Penderita Gangguan Jiwa yang Kini Tinggal Bersama Bupati Banjarnegara
Kisah tentang Timin yang dipasung ternyata sampai ke telinga Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono.
Editor: Sugiyarto
Budhi tak melepaskannya begitu saja, atau mengembalikannya ke masyarakat.
Ia memboyong pemuda itu dari RSJ ke rumahnya. Dengan cara itu, Budhi mengangkat martabat pemuda yang hidupnya sempat tersiakan.
Di rumah dinas itu, Timin mendapat tempat yang layak. Ia diberi kamar khusus. Segala kebutuhannya dicukupi. Ia tinggal menyatu dengan keluarga bupati.
Dengan demikian, Budhi bisa leluasa merawat pemuda itu dan memastikan perkembangan kesehatan jiwanya. Kini, kehidupan Timin jauh lebih baik. Ia menjalani hidup normal layaknya masyarakat lain.
Di rumah dinas itu, Timin menemukan kebebasannya sebagai manusia seutuhnya.
"Doakan saya, bisa membantu saudara-saudara kita seperti itu," katanya.
Di luar Timin, masih banyak warga lain bernasib sama. Budhi mengaku itu sebagai pekerjaan rumahnya yang belum terselesaikan.
Setidaknya, kini ada tiga warga dengan gangguan jiwa yang kondisinya memprihatinkan. Mereka saat ini masih dirawat di panti rehabilitasi jiwa.
Budhi masih memantau perkembangan kesehatan jiwa mereka selama dirawat di panti.
Jika kondisi sudah memungkinkan, ia berencana akan memboyong mereka ke rumahnya.
Budhi ingin merawat mereka di rumah seperti dia merawat Timin selama ini.
"Biarlah, nanti rumah ini biar dipenuhi orang-orang seperti itu. Itu kan wajib, mereka saudara-saudara kita juga kok," katanya. (aqy)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Pria yang Menderita Gangguan Jiwa Kini Tinggal Bersama di Rumah Dinas Bupati Banjarnegara, https://jateng.tribunnews.com/2019/08/14/pria-yang-menderita-gangguan-jiwa-kini-tinggal-bersama-di-rumah-dinas-bupati-banjarnegara?page=all.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.