Dua Begal Sadis Kelompok Guntur di Medan Ditembak Mati
Polrestabes Medan dan jajaran menembak mati dua dari 4 begal sadis yang beraksi di Kota Medan.
Editor: Dewi Agustina
Hal itu terpaksa dilakukan polisi, karena mereka melukai Bripka Johanes Purba saat melakukan penangkapan.
"Kita terpaksa memberikan tindakan tegas terukur kepada para pelaku. Dua pelaku juga ditembak di bagian kaki," kata Agus.
"Mudah-mudahan memberikan efek jera kepada pelaku. Kalau mereka masih mengulangi lagi, kita akan kirim ke tempat yang selayaknya mereka terima," tegas Agus.
Dalam kesempatan itu, Tengku dan Febri mengakui bahwa dirinya memakai narkoba.
Kuat dugaan, hasil begal mereka digunakan untuk membeli barang haram narkoba tersebut.
Baca: Ditanya Hotman, Vanessa Angel Blak-blakan Ungkap Honor Tertingginya sebagai Artis Capai 500 Juta
"Saya baru dua bulan terakhir ini ikut pak," kata Febri saat ditanyai Kapolda.
Irjen Agus Andrianto berkomitmen akan menindak tegas para begal yang masih nekat beraksi di jalanan Kota Medan.
Pihaknya juga tak segan-segan memberikan tindakan tegas terukur kepada behal yang membandel.
"Kami berupaya dan konsentrasi untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada warga Medan dan Sumatera Utara," jelas Irjen Agus Andrianto. (mak/mft/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul 2 Begal Kambuhan di Medan Ditembak Mati, Sering Tebas Tangan Korbannya