Penemuan Bayi Terbungkus Daun Pisang Berawal dari Penelusuran Bercak Darah di Kamar Mandi
Penemuan bayi tersebut berawal dari Eruk (60) yang menemukan bekas darah di kamar mandi rumahnya.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina Miranti
TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Bayi baru lahir ditemukan di saluran air Tol Cisumdawu, di Desa Sukasirna, Kecamatan Rancakalong, Kabupateng Sumedang, Kamis (10/10/2019).
Ketika ditemukan, kondisi bayi masih dalam kondisi hidup dan terbungkus daun pisang di saluran air.
Hal tersebut dibenarkan Kasar Reskrim Polres Sumedang, AKP Niki Ramdani, ketika ditemui Tribun Jabar di Mapolres Sumedang, Jumat (11/10/2019).
Bayi malang tersebut ditemukan oleh warga pada pukul 07.00 WIB oleh warga sekitar yang hendak beraktivitas.
"Diduga dibuang pukul 03.00 WIB, kemudian baru ditemukan warga pagi harinya, kondisinya masih hidup," ujar AKP Niki Ramdani.
Penemuan bayi tersebut berawal dari Eruk (60) yang menemukan bekas darah di kamar mandi rumahnya.
Baca: Usus Halus Menkopolhukam Wiranto Disebut Dipotong 40 Centimeter Akibat Luka
Baca: Tak Menyesal Beri Uang Damai Rp150 Juta Pada Anthony Hillenaar, Kriss Hatta:Mungkin Saya Lebih Mampu
Kemudian Eruk memberitahu warga lain, dan warga lain mengecek bekas darah di pinggir tembok kolam.
Warga pun menyusuri bekas darah tersebut hingga ke saluran air di pinggir Tol Cisumdawu dan menemukan bayi di saluran air tersebut.
Saat diperiksa, bayi tersebut dalam keadaan hidup dan langsung dibawa ke Puskesmas kemudian ke RSUD Sumedang untuk mendapatkan perawatan medis.
Sementara itu, diduga bayi tersebut merupakan hasil hubungan terlarang dan dibuang oleh orang tuanya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Bercak Darah Membawa Pada Penemuan Bayi Terbungkus Daun Pisang di Saluran Air, Ajaib Masih Hidup