Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nasir Bongkar Makam Ibunya Lalu Membopong Jenazah ke Rumah Melewati Sungai dan Sawah

Nasir membawa jasad ibunya ini menggunakan karung. Ia membopong karung berisikan jasad ibunya melewati sungai dan sawah.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Nasir Bongkar Makam Ibunya Lalu Membopong Jenazah ke Rumah Melewati Sungai dan Sawah
Istimewa
Makam ibunda Nasir di Desa Kedungsumur, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo. 

TRIBUNNEWS.COM, PROBOLINGGO - Nasir (45) nekat membongkar makam ibunya yang baru saja dikebumikan sekitar 40 hari yang lalu di Desa Kedungsumur, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo.

Setelah dibongkar, jasad ibunya yang bernama Sumarto, dibawa pulang ke rumahnya di Dusun Tanah merah Desa Batur, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo.

Sumarto meninggal dunia di usia 70 tahun akibat sakit yang dideritanya.

Aksi Nasir ini menjadi viral saat proses penguburan kembali jasad ibunya ke makam, ada warga yang merekam.

Video rekaman itu viral di media sosial dan menjadi perbincangan warganet.

Kapolsek Pakuniran Iptu Haby Sutoko mengatakan, Nasir mengalami gangguan jiwa sejak kecil.

Baca: Anak Buah SBY Ini Siap jadi Sopir Presiden Joko Widodo, Lihat Lokasi Ibu Kota Baru Indonesia Kaltim

Baca: Menantu Hendropriyono Jabat KSAD, Menantu Luhut Pandjaitan juga tak Kalah Punya Jabatan Mentereng

Anak ketiga dari Sumarto ini mengalami gangguan jiwa dengan kategori yang cukup berat.

BERITA REKOMENDASI

Haby, sapaan akrab Kapolsek mengatakan, motif Nasir membongkar makam ibunya ini karena yang bersangkutan kangen.

Nasir kangen bercerita dan berkumpul dengan ibunya.

"Makanya Nasir nekat membongkar makamnya. Jasadnya dibawa ke rumah. Itu untuk mengobati rasa kangennya kepada ibunya. Tapi, jasad ibunya sudah dimakamkan kembali dan kondisi Kamtibmas tetap aman, damai, tentram dan terkendali," tambahnya.

Menurut Kapolsek, lokasi makam sang ibunda dengan rumah Nasir memang masih berdekatan.

Makam ibunda Nasir di Desa Kedungsumur, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo.
Makam ibunda Nasir di Desa Kedungsumur, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo. (Istimewa)

Apalagi makamnya ibunda Nasir ada di kawasan hutan. Kedua desa yang berbeda kecamatan ini hanya dipisahkan sungai.


"Nasir membawa jasad ibunya ini menggunakan karung. Ia membopong karung berisikan jasad ibunya melewati sungai dan sawah. Setelah sampai di rumah, Nasir tidak bercerita kepada siapa pun termasuk ke saudara kandungnya," tambah dia.

Menurut Kapolsek, tak lama, Sul, kakak kedua Nasir mengetahui perbuatan adiknya ini.

Halaman
12
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas