Ayah dan Ibu Tewas Digigit Ular, Remaja 17 Tahun Terpaksa Berhenti Sekolah Sejak SMP, Urus 3 Adiknya
Heri Misbahudin (17), seorang remaja asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat kini harus tampil sebagai tulang punggung sekaligus kepala keluarga.
Editor: Asytari Fauziah
![Ayah dan Ibu Tewas Digigit Ular, Remaja 17 Tahun Terpaksa Berhenti Sekolah Sejak SMP, Urus 3 Adiknya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/empat-anak-yatim-piatu.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Heri Misbahudin (17), seorang remaja asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat kini harus tampil sebagai tulang punggung sekaligus kepala keluarga bagi ketiga adiknya pasca ditinggal pergi kedua orangtuanya.
Sang ibu, Nuryani (38) baru saja meninggal dunia sepekan lalu, sementara ayahnya, Maksum (45) meninggal sekitar 1,5 tahun lalu.
Tragisnya, keduanya meninggal dunia diduga karena digigit ular.
"Bapak meninggal dunia tahun lalu. Waktu itu habis pulang dari kebun, katanya kena gigit ular.
Sakit dulu seminggu sebelum meninggal dunia,” tutur Heri saat ditemui Kompas.com di rumahnya di Pasir Kampung RT 002/004 Desa Sukatani, Kecamatan Pacet, Cianjur, Jumat (18/10/2019).
• Viral Video Ular Berkaki Ditemukan Mati di Tengah Kebakaran Hutan dan Lahan di Riau
Sementara sang ibu, ucapnya, meninggal seminggu yang lalu, juga karena digigit ular.
“Saat itu ibu lagi tidur di rumah, tiba-tiba kesakitan jari kelingkingnya ada yang gigit, sama ular yang masuk lewat lubang,” ucapnya.
![Presenter terkenal digigit Ular Piton](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/digigit-ular-pitonjpg.jpg)
Heri mengaku sejak ayahnya meninggal dunia, ia memutuskan berhenti sekolah saat masih duduk di bangku kelas 2 SMP.
Alasannya, ia tak ingin menjadi beban keluarga, apalagi ibunya tidak bekerja.
“Lebih baik saya bantu ibu saja untuk cari uang untuk biaya sekolah adik-adik dan kebutuhan sehari-hari.