Dua Pendaki Hilang di Gunung Dempo, Tim Perpanjang Waktu Pencarian
Waktu pencarian dua pendaki yang hilang di Gunung Dempo diperpanjang selama tiga hari kedepan.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Wawan Septiawan
TRIBUNNEWS.COM, PAGARALAM - Hingga hari ketujuh pencarian, dua pendaki asal Muaro Bungo Provinsi Jambi, yakni M Fikri Sahdila (17) dan Jumadi (26) yang hilang saat mendaki Gunung Dempo sejak 15 Oktober 2019, belum membuahkan hasil.
Meskipun tim SAR dan tim Relawan belum menemukan keberadaan dua pendaki tersebut, namun berdasarkan rapat evaluasi tim maka waktu pencarian diperpanjang selama tiga hari kedepan.
Diperpanjangnya waktu pencarian karena berdasarkan hasil pencarian pada Senin (28/10/2019) tim berhasil menemukan petunjuk-petunjuk baru seperti jaket, spidol, korek, trackingpol, dan bungkus susu sachet yang diduga milik kedua pendaki.
Baca: Suhu Panas di Indonesia, Coba 3 Es Legendaris di Malang Ini
Baca: Akui Banyak Haters, Raffi Ahmad Tak Mau Balas Komentar di Medsos: Ngapain Gue Berantem sama Angin?
Akbat Zambrullah, salah satu koordinator tim mengatakan, tim memutuskan akan memperpanjang atau menambah waktu pencarian pendaki hilang di Gunung Dempo sampai 3 hari kedepan.
"Berdasarkan hasil rapat evaluasi tadi malam, tim memutuskan untuk menambah waktu pencarian tiga hari lagi," ujarnya.
"Dari hasil temuan ini membuat tim berkeyakinan jika kedua pendaki yang hilang ini bisa ditemukan," katanya.
Perluas Wilayah Pencarian
Hingga hari ketujuh pencarian, dua pendaki yang hilang kontak di Gunung Dempo Pagaralam belum juga ditemukan.
M Fikri Sahdilah (19) dan Jumadi (26) dikabarkan hilang kontak sejak 13 hari lalu.
Humas Basarnas Palembang, Taufan Tornado mengatakan, wilayah pencarian korban asal Muara Bungo, Jambi, akan semakin diperluas.
"Sampai saat ini korban belum dapat ditemukan dan masih dalam proses pencarian. Saat ini kami memperluas lokasi pencarian di seluruh bagian Gunung Dempo. Kalau kemarin-kemarin itu masih kita fokuskan di puncak Gunung Dempo," katanya, saat dikonfirmasi melalui pesan tertulis, Senin (28/10/2019).
Saat ini, tim SAR masih berupaya untuk menemukan kedua korban tersebut.
Selain memperluas lokasi pencarian, tim gabungan juga menambah personel untuk membantu melakukan pencarian dua korban tersebut.