Tingkatkan Keamanan Warga Semarang, Hendi Mulai Pasang 10.000 CCTV Pada November 2019
Fokus untuk meningkatkan keamanan warganya, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi berupaya untuk sesegera mungkin mengaplikasi sistem pengawasan ibu kot
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Fokus untuk meningkatkan keamanan warganya, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi berupaya untuk sesegera mungkin mengaplikasi sistem pengawasan ibu kota Jawa Tengah tersebut melalui pemasangan 10.000 CCTV.
Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi itu menegaskan, percepatan realisasi pemasangan kamera pengawas yang akan terintegrasi dengan Situation Room milik Pemerintah Kota Semarang dan Polrestabes Semarang dirasa perlu, pasalnya pada hari ini memberikan rasa aman kepada masyarakat menjadi salah satu hal yang mendesak.
Dirinya menuturkan, sejumlah wilayah di Kota Semarang telah siap dipasangi CCTV pada awal November. Hendi pun meyakinkan jika survei wilayah yang akan dipasangi perangkat kamera pengawas nantinya diupayakan untuk dapat selesai pada bulan oktober ini.
"Dari laporan masyarakat yang saya terima dari sistem Lapor Hendi, Call Center 112, hingga media sosial, sistem pengawasan kota secara visual ini mendesak segera direalisasikan, untuk kemudian pihak-pihak terkait dapat lebih mudah dalam mengantisipasi potensi - potensi tindakan kriminal yang mungkin terjadi," tandasnya.
"Maka dalam minggu - minggu ini seharusnya survei lokasi dan pembahasan spesifikasi kamera pengawas sudah selesai, yang kemudian perangkatnya dapat segera dipasang," tegasnya.
Di tempat berbeda, Camat Semarang Selatan, Eko Yuniarto menyebutkan jika di wilayahnya pemasangan CCTV ditargetkan dapat dimulai pada awal November, sesuai yang diminta oleh Hendi selaku Wali Kota Semarang.
"Di Kecamatan Semarang Selatan sendiri pada minggu ini survei lokasi yang akan terpasang CCTV sudah selesai. Dan untuk CCTV nya yang akan dipasang sendiri kemarin sudah dicoba untuk diintegrasikan," akunya.
"Jadi sesuai yang diharapkan pak Walik, untuk Kecamatan Semarang Selatan awal bulan november sudah terpasang semua," tandasnya.
Di satu sisi, selain memasang kamera pengawas di 10.000 titik yang ada di Kota Semarang, Hendi juga berupaya untuk dapat mengintegrasikan CCTV milik pribadi yang sudah ada di Kota Semarang, agar dapat diintegrasikan dengan Situation Room Pemkot Semarang dan Polrestabes Semarang.
Wali Kota Semarang tersebut meyakini dengan konsep pembangunan Kota Semarang saat ini dengan bergerak bersama, maka peningkatan pengawasan kota untuk dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat, tidak dapat dilakukan oleh pemerintah saja.
"Jadi tidak tagetnya tidak terbatas pada 10.000 CCTV yang akan dipasang, tapi titik pengawasannya bisa lebih dari itu," pungkas Hendi.