Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah di Balik Kopi Maut yang Disajikan kepada Dua Blantik Sapi di Lampung

Mulyadi (33), pelaku pembunuhan dua agen sapi di Lampung Tengah, Provinsi Lampung, mengaku membunuh karena kesal kepada korban, Nursodik (35)

Editor: Sugiyarto
zoom-in Kisah di Balik Kopi Maut yang Disajikan kepada Dua Blantik Sapi di Lampung
Foto: Humas Polres Lampung Tengah via KOMPAS.com/TRI PURNA JAYA
2 Blantik Sapi Ditemukan Tewas Mengambang, Diduga Diracun oleh Calon Pembeli yang Menyuguhi Kopi 

Pandra menjelaskan kasus pembunuhan keji ini terungkap saat setelah Nur Sodik (35) dan Sukirno (38) warga Rantau Pajar kecamatan Raman Utara Kabupaten Lampung Timur tak kunjung memberi kabar saat setelah mengantar sapi di Bumiratu Nuban, Kamis 31 Oktober 2019.

"Tanggal 31 Oktober berangkat untuk mengantar sapi jenis metal tiga ekor dengan satu unit mobil Pikap Daihatsu Granmax BE 8818 BE ke Bumi Ratu Nuban," katanya.

"Sekitar pukul 21.00 wib malam itu keluarga menghubungi tapi tidak aktif maka dengan inisiatif sendiri, keluarga mencari kedua korban dan tidak ditemukan, lalu keluarga melapor ke Polisi," tandasnya.

Tewas di Sungai

Dua warga Lampung Timur yang berprofesi sebagai makelar sapi ditemukan tewas.

Diduga, kedua pria bernama Nursodik dan Sukirno itu tewas setelah meminum kopi yang mengandung racun.

Nursodik dan Sukirno dikabarkan menghilang sejak Kamis (30/10/2019) lalu.

Berita Rekomendasi

Jenazah Nursodik ditemukan mengambang di sungai Desa Rahayu, Kecamatan Bumiratu Nuban, Lampung Tengah, Sabtu (2/11/2019).

Sehari kemudian, Minggu (3/11/2019), jasad Sukirno ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi penemuan tubuh Nursodik.

Diduga, keduanya tewas diracun oleh M, calon pembelinya.

Hal itu berdasarkan keterangan istri M kepada polisi.

Dia mengatakan, Nursodik dan Sukirno muntah-muntah dan berteriak sakit kepala setelah meminum kopi yang disuguhkan oleh suaminya.

 

Dari hasil pemeriksaan jenazah korban, Sukirno ternyata juga mengalami luka tusuk.

Berikut fakta selengkapnya:

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas