Heboh Burung Kacer Seharga Mobil, Ini Peluang Menggiurkan Dunia Bisnis Burung Kicau di Indonesia
Heboh burung kacer seharga mobil yang hilang di bagasi pesawat Garuda, ini peluang menggiurkan dunia bisnis burung kicau di Indonesia
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Ifa Nabila
2. Penjemuran burung
Menurut Ujang penjemuran burung kicau tidak boleh dianggap remeh.
Sama halnya asupan makanan, penjemuran juga wajib dilakukan rutin setiap harinya.
Ujang menilai, penjemuran berguna untuk menjaga kondisi tubuh burung kicau tetap stabil.
Penjemuran burung kicau beranekaragam durasinya. Tergantung dari karakteristik si burung itu sendiri.
"Biasanya 1 jam atau 30 menit. Tergantung kondisi burung, ia lebih nyaman berapa lama," kata Ujang.
Baca: Tasya Farasya Ingatkan Bahaya Skincare Palsu, Bagaimana Hukum Memandang Endorsement? Ini Jawabannya
3. Memandikan burung
Memandikan burung bisa dilakukan sebelum atau seduah pemberian makanan.
Ujang mengatakan, setelah dimandikan, si burung tidak perlu dijemur.
"Diangin-aginkan saja sebelum dimasukan ke dalam rumah," beber Ujang.
4.Vitamin
Seperti halnya manusia, untuk mempertahankan kondisi burung di keadaan terbaiknya, burung kiacau juga perlu asupan vitamin secara rutin.
Vitamin burung sendiri dapat dengan mudah ditemui di pasaran.
Tersedia banyak pilihan dan dengan harga bervariasi vitamin-vitamin tersebut.
Untuk pemberian vitamin tergantung kondisi si burung.
"Vitaminnya bisa H-1 sebelum lomba atau 3 hari sekali," tandas Ujang.
5. Melatih burung kicau
Setelah kebutuhan-kebutuhan sudah tercukupi, kini tinggal melatih burung untuk memperbanyak perbendaharaan suara kicaunya.
Menurut Ujang, semakin banyak jenis suara kicau yang dimiliki, semakin bagus juga burung tersebut.
Pelatih burung bisa lewat banyak cara, bisa dengan membeli burung lain (master) untuk sebagai tandem latihan.
"Bisa juga pakai rekaman MP3 suara kicau burung," katanya.
Ujang mengatakan moment yang tepat untuk menambah perbendaharaan suara ketika si burung berganti bulu.
"Biasanya 6 bulan mabung (ganti bulu)," tandas Ujang.
Ujang menambahkan, burung kacer sudah siap dilombakan ketika berusia 1 tahun.
(Tribunnews.com/Endra Kurniwan)