Cerita Bripka Aldi Selamatkan Bayi yang Jatuh ke Laut Setelah Terlepas dari Gendongan Ibunya
Seorang anggota Polsek Sabu Timur Polres Sabu Raijua berhasil menyelamatkan seorang bayi yang jatuh ke laut.
Editor: Dewi Agustina
Ia menduga, saat itu mungkin karena gelombang dan guncangan kapal sehingga bayi tersebut terjatuh dari gendongan ibunya.
"Saya spontan, tidak ada yang perintah atau suruh. Saat saya lihat ada sesuatu yang jatuh, saya pastikan itu bayi saya langsung loncat. Tidak pikir apa-apa lagi," kisahnya sembari bersyukur karena kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Kepada POS-KUPANG.COM ia mengaku tidak sempat mengambil foto atau video saat kejadian itu.
"Kejadiannya cepat sekali, saya tidak buat video atau foto. Saya tidak tau apakah ada video atau foto," ujarnya.
Menurutnya, bertindak lebih dahulu lebih penting apalagi jika hal tersebut menyangkut nyawa atau hal-hal kemanusiaan.
Dihubungi terpisah, Ps Kapolres Sabu Raijua AKBP Jack Saubelen mengapresiasi apa yang dilakukan anggotanya.
Ia mengatakan tanpa diperintah, anggota tersebut langsung bertindak menolong bayi dan orang tuanya.
Aksi spontan itu bahkan berlangsung hampir 15 menit karena kondisi gelap dan gelombang yang tinggi.
"Anggota tersebut kita beri apresiasi, kita sudah bersurat ke Kapolda juga terkait aksi ini. Karena ini aksi kemanusiaan, menyelamatkan anak manusia," jelas Jack Saubelen.
Ia mengatakan, bayi pasangan Kevin Tansatrisna (23) dan Angel Selan (18) tersebut kemudian langsung dibawa ke Puskesmas Bolou Kabupaten Sabu Raijua untuk mendapat pemeriksaan dan penanganan medis.
Baca: Ibu Kandung Pembunuh Bayi 2 Tahun Dikenal Temperamental
Baca: Ini Kronologi Lengkap Ibu Muda di Kupang Bunuh Bocah 2 Tahun
Oleh dr Citra Septiani yang memeriksa bayi tersebut, diketahui dalam keadaan aman dan sehat tanpa gangguan.
Namun demikian, dokter tetap menyarankan untuk dibawa ke rumah sakit sehingga dapat dilakukan pemeriksaan lanjutan.
Usai pemeriksaan, mereka kemudian diantar ke kediamannya di Desa Menia Kecamatan Sabu Barat Kabupaten Sabu Raijua.
Kapal Cepat Cantika 77 tersebut seharusnya berlabuh di Pelabuhan Seba - Sabu Barat. Namun karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan, maka kapal cepat tersebut akhirnya memilih untuk sandar di Pelabuhan Biu Sabu Timur.
Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Cerita Bripka Aldi, Saat Selamatkan Bayi Yang Jatuh di Laut : Saya Spontan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.