Kronologis Pembunuhan Ibu dan Anak di Jambi, Korban Ditembak dan Ditusuk Hingga Tewas
Senapan angin ditodongkan ke arah kepala korban Heti dan menembakkan senapan angin tepat mengenai kening korban Ibu Heti.
Editor: Dewi Agustina
Ia menghabisi korban menggunakan gunting itu.
Setelah melakukan aksi pembunuhan, ia tetap di sana, dan berpura-pura sebagai penemu mayat dua perempuan yang telah terbujur bersimbah darah tersebut.
Baca: Ibu dan Batita yang Tewas Terlindas Mobil Sendiri di Palembang Ternyata Anak dan Cucu Semata Wayang
Baca: Ibu dan Anak yang Ditemukan Tewas di Kamar Diduga Korban Pembunuhan
Mayat Ibu dan Anak
Sebelumnya, mayat ibu dan anak warga Desa Maro Sebo, Kecamatan Maro Sebo, Muarojambi, yang bersimbah darah membuat warga gempar.
Informasi yang dihimpun, kabarnya akan ada jumpa pers terkait pembunuhan sadis itu, di Mapolres Muarojambi pada Senin (13/1/2020).
Saat ini Tribunjambi.com masih mengonfirmasi kabar tersebut.
Peristiwa pembunuhan di Muaro Jambi itu terjadi tepatnya di kamar gudang bengkel PT Marwa Bangun Persada (MBP), di RT 05 Desa Bakung, pada Sabtu malam (11/1/2020) malam.
Informasi yang dihimpun Tribunjambi.com, korban merupakan seorang ibu Boru Tambunan (40) beserta putrinya berinisial N (16).
Mereka merupakan juru masak di PT MBP, perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan aspal.
Polres Muarojambi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
Informasi yang diterima dari Kapolres Muarojambi yang hadir dalam olah TKP menuturkan, ada beberapa luka pada tubuh kedua korban.
Keduanya diduga korban pembunuhan.
"Berdasarkan hasil visum luar yang dilakukan, pada tubuh korban ditemukan bekas tusukan di anaknya. Kemudian ada benturan benda tumpul di kepala dan luka tusuk di leher. Jadi diduga tewasnya kedua korban karena dibunuh," kata Kapolres Muarojambi, AKBP Ardiyanto.
Dalam melakukan penyelidikan terhadap penyebab meninggalnya ibu dan anak itu, pihak kepolisian sudah memeriksa beberapa saksi untuk dimintai keterangan, termasuk saksi mata seorang penjaga gudang.
"Kita melakukan olah TKP dan kita amankan beberapa barang bukti mendukung penyelidikan kita termasuk ada satu set recorder CCTV," katanya
Kata Kapolres, pihaknya mendapatkan informasi ditemukannya korban yang telah meninggal tersebut dari warga pada Sabtu (11/1/2020) sekira pukul 21.00.
Setelah mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung turun ke tempat kejadian.
"Kita dapat informasi itu sekitar jam 21.00 malam, tim reskrim langsung turun bergerak ke TKP. Jadi kita perkirakan kejadian itu sekitar jam 20.00 malam," ungkapnya.
Informasi dari Babinkamtibmas Desa Betung, Suhandri, korban merupakan juru masak di PT MBP tersebut. Sementara itu, korban juga dikenal sebagai orang yang baik.
"Korban kerja di sana itu ada sekitar tiga tahun. Dia sama anaknya. Anaknya itu tidak sekolah, jadi memang sehari-hari bantu ibunya buat masak itu," ujarnya, saat dikonformasi melalui via telepon, Minggu (12/1/2020).
Sementara itu, soal kejadian tersebut, ia menyebutkan dirinya mendapatkan informasi itu dari warga itu sekitar jam 20.00. Untuk informasi di tempat mess tersebut, kata Suhandri ada tiga orang yang tinggal di sana.
"Di sana itu ada tiga orang, korban tadi yang ibu dan anak, dan seorang petugas jaga malam. Penjaga malam itu dari informasinya masih ada hubungan keluarga dengan korban," katanya
Untuk penjaga malam tersebut kata Suhandri berdasarkan informasi dari rekan-rekannya, tipikal orang yang pendiam dan tertutup.
"Info dari rekan-rekan itu secara bergaul itu agak kurang lah," kata dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Ini Kronologis Pembunuhan Ibu dan Anak di Maro Sebo, Korban Ditembak dan Ditusuk Hingga Tewas